Jika Datangkan Mauricio Pochettino, Manchester United Terancam Secara Finansial

DBasia.news – Rumor penunjukkan Mauricio Pochettino sebagai manajer anyar Manchester United kian santer terdengar. Andai hal ini terwujud, Setan Merah siap-siap mengalami kerugian besar secara finansial.

Petinggi Manchester United kini tengah berada dalam dilema usai berpisah dari Ole Gunnar Solskjaer. Mereka tengah bimbang antara menunjuk pelatih sementara hingga akhir musim atau langsung menggaet nama besar secepat mungkin.

Setelah memecat Solskjaer, petinggi Manchester United menunjuk Michael Carrick sebagai caretaker. Pria yang sebelumnya menjabat asisten pelatih dipercaya memimpin Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan pada laga tandang kontra Villarreal, Rabu (24/11) dini hari WIB.

Namun Carrick tidak akan lama mengemban jabatan tersebut. Manchester United berniat mencari sosok yang lebih berpengalaman untuk bekerja hingga akhir musim.

Setelah itu petinggi klub baru bekerja mencari manajer papan atas untuk diberi kontrak jangka panjang. Nama Pochettino, Zinedine Zidane, dan Erik ten Hag menjadi kandidat terkuat.

Namun Pochettino kabarnya tertarik untuk segera bergabung dengan Manchester United. Ia bahkan rela meninggalkan skuat bertabur bintang Paris Saint-Germain (PSG).

Kondisi terbaru ini nyatanya membuat Manchester United dalam dilema. Kerugian besar dalam sisi finansial berada di depan mata.

Manchester United memang harus mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan Pochettino. PSG tentu tidak akan mengizinkan sang manajer pergi secara cuma-cuma.

Pengeluaran Manchester United akan semakin membengkak untuk menggaji Pochettino yang tentunya tidak murah. Belum lagi permintaan sang juru taktik untuk memperkuat skuatnya pada bursa transfer musim dingin.

Masalah lain juga timbul dari staf pelatih peninggalan Solskjaer. Carrick dan sejumlah tangan kanan lainnya hampir pasti akan pergi andai Pochettino datang dalam waktu dekat.

Ironisnya, Manchester United baru memberi mereka kontrak anyar hanya sepekan sebelum Solskjaer dipecat. Itu membuat pihak klub memberikan biaya kompensasi yang tak sedikit kepada mereka.

Keputusan akhir kini berada di jajaran direksi Manchester United. Hasil laga kontra Villarreal bisa ikut menentukan jalan yang akan diambil.