Gary Neville Sebut Dua Pemain Ini Tak Pantas Berada di Lini Tengah Manchester United

DBasia.news –  Gary Neville menyoroti tajam penampilan buruk dua gelandang Manchester United asal Brasil, Fred dan Andreas Pereira saat melawan Sheffield United. Neville menganggap keduanya tidak pantas menjadi bagian dari skuat Manchester United. Selain itu, Fred dan Andreas Pereira disebut belum pantas membela lini tengah skuat di Liga Primer Inggris.

Manajer Setan Merah Ole Gunnar Solskjaer kembali mengandalkan duo gelandang Brasil itu di jantung lini tengah timnya saat menghadapi Sheffield United di Bramall Lane, Minggu (24/11).

Namun, Fred dan Pereira kesulitan mengontrol permainan seiring dengan keberhasilan Sheffield memimpin 2-0 sebelum akhirnya laga berakhir dengan skor dramatis 3-3. Bagi Neville, performa mereka di laga itu telah menunjukkan ketidakpantasan berada di klub sebesar United.

“Saya kecewa dengan performa tandang United secara umum. Dalam hal pertahanan, sistem lima bek di babak pertama tidak berjalan baik,” kata Neville kepada Sky Sports.

“Lini tengah juga demikian, karena Fred dan Pereira seperti tidak bermain sebagai gelandang. Mereka bahkan tidak pantas menjadi gelandang untuk klub papan tengah, apalagi bermain di salah satu klub dengan belanja terboros di Eropa.”

“Walau demikian, mereka memang masih punya masalah cedera dan hal lainnya (sehingga tidak bermain maksimal),”

Neville juga mengkritik trio penyerang Anthony Martial, Daniel James, dan Marcus Rashford. Ketiganya memang bertalenta dan menginspirasi comeback brilian United di menit 70-an, tapi dinilai tampil jelek di hampir sepanjang laga melawan Sheffield.

“Saya juga kecewa dengan minimnya penetrasi serangan yang dilakukan trio lini depan. Mereka harusnya bisa bekerja lebih keras. Bukan berarti mereka buruk, tapi ada sesuatu yang keliru secara mendasar selama 70 menit pertama dan itu tidak boleh terjadi,” terang Neville.

Lebih lanjut, Neville memaklumi inkonsistensi performa para pemain muda United, tapi ia tidak akan memaafkan jika mereka inkonsisten dalam hal kerja keras dan sikap bermain. Para pemain muda dinilainya juga tidak mendapat bimbingan yang tepat dari para pemain senior.

“Ketika dulu saya menembus tim utama, saya dikelilingi oleh orang-orang yang membimbing saya untuk melangkah. Namun kini para pemain senior sedang dalam situasi limbung: (Juan) Mata dan (Ashley) Young dicadangkan, (Paul) Pogba cedera, (Nemanja) Matic ingin hengkang,” imbuhnya.