DBAsia News

Gareth Bale Cerita Masa-masa Karantina di Spanyol Akibat Covid-19

DBasia.news – Winger Real Madrid, Gareth Bale menceritakan pengalamannya selama menjalani karantinya yang diterapkan Spanyol akibat pandemi Covid-19. Bale mengungkapkan bahwa karantina di Spanyol sangat ketat, namun bagi mantan pemain Tottenham Hotspur itu sangat memahami dengan keputusan tersebut untuk kepentingan bersama.

Real Madrid jadi salah satu klub yang dikarantina dan menjalani isolasi diri setelah pemain basket Real Madrid positif Covid-19. Bale (30 tahun) juga dikarantina. Sama seperti warga lainnya, Bale juga diperbolehkan keluar hanya untuk membeli obat atau kebutuhan di supermarket.

“Ini lockdown yang sangat ketat (di Spanyol), kami tidak bisa keluar sama sekali, tidak bisa jalan-jalan atau berolahraga atau apapun,” kata Bale kepada BT Sport.

“Ini sangat ketat, tapi kurasa kita semua melakukannya untuk kebaikan yang lebih besar,” lanjut mantan pemain Tottenham Hotspur.

Selama masa karantina dan isolasi diri Madrid tetap memberikan program latihan kepada pemainnya. LaLiga juga terkena imbas virus corona dan ditunda dengan laga berhenti di pekan 27. Barca ada di urutan satu klasemen dengan raihan 58 poin, terpaut dua poin dengan Madrid.

Dalam kesempatan lainnya, Bale juga berbicara soal momen terbaiknya selama tujuh tahun membela Madrid, yakni saat menjuarai Liga Champions 2013-14.

“Jika saya harus memilih kemenangan Liga Champions favorit saya bersama Real Madrid, itu harus terjadi ketika kami menang untuk ke-10 kalinya,” tambah Bale.

“Ini pertama kalinya saya mengangkat trofi dan memenangkannya dalam beberapa menit terakhir sangat istimewa.”

“Hari istimewa lainnya adalah ketika kami memenangkan Liga Champions melawan Juventus di Cardiff, kampung halaman saya. Tidak semua orang dapat mengatakan bahwa mereka telah memenangkan Liga Champions di kandang. Ini juga kenangan yang luar biasa bagi saya,” pungkas Bale.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?