DBasia.news – Roberto Donadoni mengakui bahwa Juventus masih terlalu tangguh di Serie A. Namun, dia justru sangat menantikan laga akhir pekan nanti ketika duo Milan beradu kekuatan di San Siro.
Mantan pelatih timnas Italia tersebut mengakui, pertandingan dengan label Derby della Madonnina tersebut sulit diprediksi. Pasalnya, Inter Milan dan AC Milan sedang dalam tren yang bagus.
“Inter Milan sempat mengalami start yang buruk tetapi sekarang mereka bangkit dan performanya meningkat. Di sisi lain, AC Milan juga memiliki pemain yang dapat melakukan banyak hal bagus,” ucap Donadoni.
“Sangat sulit untuk memprediksi apa yang akan terjadi. Pertandingan ini akan berlangsung seru dan harus disaksikan langsung dari tribun penonton.”
Soal kekuatan Juventus, Donadoni, yang saat ini masih menganggur setelah meninggalkan Bologna pada akhir musim lalu, mengakui bahwa Bianconeri masih stabil.
“Saya belum melihat apa pun secar khusus selain konfirmasi bahwa Juventus masih yang terkuat. Beberapa tim sudah dalam masalah, tetapi ini baru awal. Semua orang pasti akan berubah,” ujar mantan pemain Milan ini.
Memang, Juventus menjadi satu-satunya tim Serie A yang selalu menang selama delapan pekan sehingga kokoh di puncak klasemen dengan raihan 24 poin, unggul enam angka atas Napoli di peringkat kedua.
Namun, Inter dan Milan pun mulai memperlihatkan grafik meningkat. Dalam enam pertandingan terakhir, Inter menyapu bersih kemenangan termasuk dua pertandingan Liga Champions sedangkan Milan juga tidak terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhir di semua ajang dengan rincian lima kemenangan dan sisanya imbang.
-
Datangkan Vlahovic, Juventus Harus Bisa Ambil Posisi Empat Besar
-
Dybala Bicara Soal Kondisi Cederanya Saat Bela Timnas Argentina
-
Veteran Juventus Sebut Ronaldo Hengkang Di Saat yang Tidak Tepat
-
Juventus Punya Catatan Pertahanan Terburuk di Lima Liga Top Eropa
-
Diperkuat Ronaldo, Manchester United Masih Belum Sekuat Para Rival