DBAsia News

David Silva Konfirmasi Keinginan Tinggalkan Manchester City di Akhir Musim 2019-20

David Silva

DBasia.news –  Sedekade atau 10 tahun dinilai oleh David Silva sudah cukup baginya untuk memperkuat klub asal Inggris, Manchester City. Silva mengonfirmasi kepergiannya di akhir musim 2019-20.

David Silva melangkah ke Manchester City dari Valencia pada bursa pertengahan Juli 2010. Ketika itu, The Citizens menggelontorkan dana 28,75 juta euro.

David Silva merasa kariernya di Man City sudah mencapai penhujung. Dia bangga pernah menjadi bagian dari Manchester City.

“Ini musim terakhir. Sepuluh tahun bagi saya sudah cukup. Ini waktu yang tepat,” ujar Silva seperti dilaporkan Soccerway.

“Awalnya, klub berbicara soal kontrak dua tahun, namun saya memutuskan untuk meneken kontrak hanya satu tahun. Jadi, saya akan hengkang tepat pada 10 tahun,” timpal sang gelandang.

“Itu melengkapi siklus. Itu adalah angka bulat yang bagus. Saya tidak pernah bisa melihat diri bermain melawan Man City bersama tim lain. Jadi, 10 tahun sudah cukup.”

Manchester City telah memenangi seluruh gelar domestik. Namun, di Liga Champions, The Citizens kehilangan taji. Silva mengaku tidak kecewa bila gagal meraih gelar Liga Champions bersama Man City.

“Kami belum bisa meraih gelar Liga Champions. Namun, jika setiap tahun seperti musim lalu, saya akan meneken kontrak sekarang.”

“Ketika masih kecil, saya tidak berpikir bisa mencapai semua apa yang telah dilakukan. Jadi, saya lebih dari senang dengan apa yang telah dicapai dalam 10 tahun di Man City,” papar Silva.

“Rasa hormat ditunjukkan orang-orang pada saya. Saya tidak percaya mereka memperlakukan saya seperti ini. Itulah yang saya sukai, pengakuan diberikan.”

Pemain 33 tahun itu mengungkapkan ingin mengakhiri karier di Las Palmas. Namun, ia tidak menampik jika sulit menuju Las Palmas bila tidak bermain di LaLiga.

“Bukan China. Saya tidak tahu. Pacar saya yang akan memutuskan,” tutur Silva.

“Saya ingin menyelesaikan karier saya di Las Palmas, namun sepak bola berubah. Itu tergantung pada tim dan pemain. Satu tidak bisa datang ke sana untuk bermain di divisi kedua.”

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?