DBasia.news – Hampir tujuh bulan, Setan Merah dibawah asuhan Ole Gunnar Solskjaer tidak mampu menang di kandang lawan. Manchester United baru saja kalah di kandang Newcastle United, Minggu (7/10).
Hasil itu membuat United mencatatkan start terburuk di liga sejak 1990. Dari delapan laga pembuka, hanya ada sembilan angka yang mampu dikumpulkan.
Kekalahan dari tim asuhan Steve Bruce membuat Setan Merah turun ke peringkat ke-12 klasemen sementara dengan sembilan angka. Semakin jauh dari empat besar yang kini ditempati Leicester City dengan 14 poin.
Untuk ukuran tim paling berjaya sepanjang sejarah Premier League, kondisi saat ini jelas tidak ideal. Bahkan, Coral mencatat, rekor tandang Manchester United setara dengan klub League Two, atau kasta keempat Inggris, Scunthope United FC.
Bahkan, kemenangan tandang terakhir Scunthorpe diraih atas Fleetwood pada 26 Januari lalu. Setelahnya, tim asuhan Paul Hurst keteteran di berbagai pertandingan. Sementara Manchester United, mencatatakan kemenangan tandang terakhir atas Paris Saint-Germain, Maret silam.
Setidaknya ada lima tim. Selain dua tim di atas, masih ada Yeovil Town, Barnsley, dan Tottenham Hotspur. Kelima tim tersebut jadi yang paling sulit meraih kemenangan tandang di empat divisi Liga Inggris.
-
Dean Henderson Semakin Dekat Pindah Ke Newcastle United
-
Scott Minto Prediksi Erik ten Hag Menyesal Bergabung Dengan Machester United
-
Laga Tandang Terlalu Mengerikan Untuk Manchester United
-
Bukan Erik Ten Hag, Mauricio Pochettino Diklaim Lebih Cocok Latih Man United
-
Man United Disarankan Jual Marcus Rashford Dengan Harga Murah