DBasia.news – Alphonso Davies memang tidak mencetak gol pada kemenangan timnya, Bayern Munchen, melawan Borussia Dortmund, dalam laga pekan ke-28 Bundesliga 2019-2020, di Signal Iduna Park, Selasa (26/5). Namun, bermodal kecepatan kilat yang dimilikinya, ia mampu membuat skuat asuhan Lucien Favre menjadi kelimpungan.
Manajer Bayern Munchen, Hans-Dieter Flick, menempatkan Alphonso Davies sebagai bek kanan. Ia menduduki posisi yang biasanya dihuni David Alaba. Sementara itu, Alaba digeser menjadi bek tengah.
Meski baru berusia 19 tahun, Alphonso Davies tidak terlihat canggung. Beberapa kali aksinya menjadi ancaman bagi pertahanan Borussia Dortmund.
Squawka mencatat, Alphonso Davies menjadi pemain dengan jumlah sprint dan duel terbanyak dalam laga tersebut. Selain itu, Davier juga menjadi yang terbaik untuk urusan kecepatan lari tertinggi.
Sepanjang pertandingan, Davies melakukan 42 sprint. Sedangkan untuk urusan duel, Davies menorehkan 19 kali.
Kecepatan Davies juga bak kilat. Mantan penggawa Vancouver Whitecaps FC itu mencapai angka tertinggi pada 35,27 kilometer per jam. Tidak heran, penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku, memberikan pujian untuk pada asal Canada tersebut pada akun media sosial.
Tak berhenti sampai di situ. Alphonso Davies juga mencatatkan lima aksi melewati lawan. Sedangkan, angka recoveries mencapai tujuh kali.
Aksi Alphonso Davies juga meredam agresivitas Thorgan Hazard dan Achraf Hakimi yang selama ini dikenal doyan menyerang. Davies melakukan beberapa penyelamatan dengan mengandalkan kecepatan.
Penampilian impresif tersebut menjadi langkah apik bagi Alphonso Davies untuk terus menjadi pemain utama Bayern Munchen. Ia bisa diandalkan ketika Dia Roten sedang menyerang atau bertahan.
Alphonso Davies memang tidak mencetak gol semata wayang Bayern Munchen seperti Joshua Kimmich. Namun, aksinya turut merepotkan Borussia Dortmund.