DBAsia News

Atalanta Jaga Momentum dengan Catatan Unbeaten di Serie A

DBasia.news – Atalanta terus tampil konsisten hingga pekan 37 Serie A. Melawan Parma di Ennio Tardini, Rabu (29/07) dini hari WIB, La Dea menang 2-1 dan belum terkalahkan di Serie A.

Sempat tertinggal dari gol Dejan Kulusevski di menit 43, Atalanta arahan Gian Piero Gasperini membalikkan keunggulan dari dua gol Ruslan Malinovskiy (70′) dan Alejandro “Papu” Gomez (84′). Atalanta kini ada di urutan tiga klasemen dengan raihan 78 poin.

Pada laga terakhir atau pekan 38 Serie A Atalanta akan merebutkan posisi runner-up melawan Inter Milan di Giuseppe Meazza, Sabtu (02/08) dini hari WIB. Selepas laga itu anak-anak asuh Gian Piero Gasperini akan menghadapi PSG (Paris Saint-Germain) di Liga Champions.

Tak ayal Atalanta terus menjaga momentum di Serie A. Menurut catatan Opta Atalanta kini sudah tak terkalahkan selama 19 laga beruntun di Serie A (20 di seluruh kompetisi) dengan torehan 15 kemenangan dan empat hasil imbang.

Atalanta juga telah mencetak 98 gol sejauh ini di Serie A dan mendekati catatan 100 gol. Saat ini hanya Bayern Munchen dan Manchester City yang mencetak 100 gol atau lebih di antara liga-liga top Eropa.

Kendati Atalanta tengah dalam momentum bagus, Gasperini tetap khawatir melihat kondisi skuatnya karena beberapa pemain sudah mulai letih dan rawan cedera. Josip Ilicic cedera dan Gasperini terus memutar otak merotasi skuatnya.

“Sangat disayangkan bahwa pada saat-saat menentukan musim ini, kami harus melakukannya tanpa pemain kunci,” ucap Gasperini kepada Sky Sport Italia.

“Kami sudah berbulan-bulan (bermain) tanpa Duvan Zapata, sekarang Ilicic absen dan semakin banyak waktu berlalu, semakin kecil kemungkinan kami membuatnya kembali bermain untuk Liga Champions. Akan sangat sulit untuk membuatnya siap.”

“Ilicic sangat penting bagi kami, itu adalah musimnya hingga Maret, ia sangat mematikan di Serie A dan Eropa. Itu akan seperti Juventus kehilangan Paulo Dybala atau Lazio bermain tanpa Ciro Immobile, bahkan Inter tanpa Romelu Lukaku,” pungkas Gasperini.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?