Analisis Jay-Jay Okocha Menyoal Dekadensi Performa Timnas Nigeria

DBasia.news –  Timnas Nigeria saat ini tidak sekuat di masa lalu. Turunnya performa Nigeria itu tidak lepas dari pengamatan mantan pemain mereka, Jay-Jay Okocha, yang menilai dekadensi itu terjadi karena struktur pembinaan yang tidak teratur.

Jay-Jay Okocha kerap dianggap sebagai satu di antara bagian dari generasi emas timnas Nigeria. Bukan tanpa alasan, Okocha memenangi berbagai gelar bersama Super Eagles.

Selama membela timnas Nigeria, Jay-Jay Okocha meraih setidaknya dua gelar bergengsi. Pertama adalah medali emas Olimpiade Atlanta 1996, lalu Piala Afrika 1994.

Jay-Jay Okocha tampil dalam 73 pertandingan bersama timnas Nigeria pada periode 1993 hingga 2006. Dari jumlah tersebut, Okocha mengoleksi 14 gol.

Meski begitu, sulit rasanya timnas Nigeria mengulangi prestasi pada Olimpiade 1996. Bukan tanpa alasan, Jay-Jay Okocha menganggap struktur pembinaan pemain kurang baik.

“Kami tak punya struktur pembinanan pemain muda yang baik sehingga cukup sulit untuk menempatkan para pemain muda dalam tim. Hal tersebutlah yang membuat kami sulit mengulangi prestasi di Olimpiade 1996,” ujar Jay-Jay Okocha.

Pada saat yang sama, Jay-Jay Okocha juga mengomentari sepak bola Afrika secara keseluruhan. Menurut pria berusia 45 tahun tersebut, tinggal menunggu waktu hingga negara Afrika berada di semifinal Piala Dunia.

Ketika masih bermain, Jay-Jay Okocha kerap disebut sebagai salah satu talenta terbaik kelahiran Nigeria. Okocha tujuh kali menjadi pemain terbaik Nigeria, pada 1995, 1997, 2000, 2002, 2003, 2004, dan 2005.