DBasia.news – Pada laga pekan keenam Serie A yang berlangsung pada hari Minggu (29/9), AC Milan yang menjamu Fiorentina di San Siro harus mengalami kekalahan dan membuat catatan yang sama buruk seperti di Serie A 81 tahun lalu.
Pada pertandingan tersebut, Marco Giampaolo menurunkan pemain yang sama untuk AC Milan untuk kali pertama di Serie A. Musim sebelumnya, Giampaolo tak pernah melakukan itu di Sampdoria.
Wasit menunjuk titik putih ketika laga berjalan 13 menit. Penggawa AC Milan, Ismael Bennacer, menerima kartu kuning setelah melakukan pelanggaran di kotak terlarang.
Erick Pulgar yang menjadi eksekutor sukses mencetak gol. Pulgar menorehkan catatan sebagai gelandang paling sukses soal urusan penalti sepanjang 2019, dengan mencetak delapan gol dalam delapan kesempatan.
Babak kedua berjalan 10 menit ketika Mateo Musacchio menerima kartu merah karena melanggar Franck Ribery. Hasilnya, AC Milan pun harus bermain dengan 10 pemain sejak saat itu.
Tak lama setelah itu, Fiorentina menambah keunggulan lewat Gaetano Castrovilli pada menit ke-66. Franck Ribery ikut menyumbang gol ketika laga berjalan 78 menit.
AC Milan memperkecil ketertinggalan 10 menit menjelang laga usai. Aksi individu Rafael Leao sukses membuatnya mencatatkan nama di papan skor lewat sepakannya.
Hasil tersebut membuat AC Milan menelan empat kekalahan dari enam laga awal Serie A 2019-2020. Ini merupakan kali ketiga I Rossoneri menerimanya setelah sebelumnya pada 1930-1931 dan 1938-1939.
