DBasia.news – Perubahan tahun tak membuat tren positif AC Milan terhenti. Il Rossoneri kembali ke puncak klasemen Serie A usai menang 2-0 atas Benevento dalam lanjutan pekan 15, Senin (04/01) dini hari WIB yang dihelat di Municipal Stadium Ciro Vigorito.
Dua gol Milan lahir dari Franck Kessie (15′ penalti) dan Rafael Leao (49′). Milan meraih tiga poin itu dengan 10 pemain sejak Sandro Tonali diusir wasit di menit 33. Meski begitu Milan masih dapat mencetak gol dengan efisiensi bermain mereka.
“Sekali lagi, setelah tertinggal 10 pemain, kami menunjukkan hati, intensitas, semangat dan keyakinan. Ini kemenangan besar lainnya, ” ucap Stefano Pioli kepada Sky Sport Italia.
“Kami tidak membiarkan hasil lawan kami menekan kami. Kami menekan diri kami sendiri dengan menuntut yang terbaik. Ada beberapa kesalahan, tapi kami menunjukkan persatuan untuk membawa pulang hasilnya,” tegas dia.
Tambahan tiga poin itu memastikan Milan meraih 37 poin dari 15 laga Serie A. Menurut Opta itu terjadi untuk kali pertama di Serie A pada era tiga poin kala memenangi laga. Alhasil Milan lagi-lagi mengukir rekor.
Alessio Romagnoli dkk juga menjadi satu-satunya tim yang belum pernah menelan kekalahan di antara liga-liga top Eropa. Tidak hanya ukiran rekor kolektif Milan juga mencatatkan rekor personal untuk Rafael Leao.
Mantan penyerang Lille menjadi pemain asing termuda kedua yang mencetak – kurang lebihnya – 10 gol dengan Milan di Serie A (21 tahun dan 207 hari), lebih tua dari Alexandre Pato (19 tahun dan 19 hari).
“Apa yang terus kami katakan pada Rafa adalah bahwa dia tetap siaga saat menguasai bola, tapi dia harus lebih fokus pada gerakannya untuk menjauh dari pemain lawan terlebih dahulu. Jika dia melakukan itu, dia bisa masuk ke posisi yang lebih baik dan karena itu melakukan apa yang dia bisa lakukan dengan bola,” tutur Pioli soal gol Leao.
“Rafa cepat, dia memiliki teknik hebat, jadi jika dia memiliki waktu yang tepat untuk berlari, dia bisa mencetak lebih banyak gol. Ketika saya berbicara tentang intensitas, yang saya maksud tidak hanya secara fisik, tetapi juga mental, selalu dalam permainan dan fokus.”
-
Kapten AC Milan Pertanyakan Keputusan Wasit Kontroversial
-
Milan Buka Negosiasi Dengan Lecce Bahas Transfer Empat Pemain Berbeda
-
Zlatan Ibrahimovic Beri Bocoran Masa Depannya
-
Derby Milan Jadi Ajang Pembuktian Rossoneri Tidak Bergantung Dengan Ibrahimovic
-
Direktur AC Milan Ungkap Rencana di Bursa Transfer Musim Dingin 2022