DBasia.news – Jose Mourinho harus kembali menelan pil pahit pemecatan dari klub yang dilatihnya. Kali ini, Mourinho dipecat manajemen Manchester United dari kursi manajer.
Bagi Mourinho ini merupakan pemecatan keempat yang dialaminya. Dua kali oleh Chelsea, Real Madrid dan saat ini oleh Manchester United. Memang untuk Chelsea yang pertama pada 2007, masih kontroversi apakah Mourinho dipecat atau mengundurkan diri.
Terkait dengan pemecatan dan Chelsea, ada kenyataan menarik yang menghubungkan kisah didepaknya Mourinho dari Man United kali ini. Paling tidak ada lima persamaan yang menjadi latar belakang PHK-nya Mourinho di Chelsea dan Manchester United.
- Jelang Natal
Mourinho dipecat Setan Merah menjelang Natal. Hal ini serupa seperti yang menimpanya di Chelsea pada musim 2015-16. Di Chelsea Mourinho resmi didepak pada 17 Desember 2016, sedangkan di Manchester United 18 Desember 2018.
- Setelah Kalah dari Pemuncak Klasemen
Mourinho dipecat MU setelah menelan kekalahan 1-3 dari Liverpool. Sedangkan pemecatan di Chelsea setelah dibekap Leicester City 1-2. Leicester dan Liverpool sama-sama berstatus pemuncak klasemen.
- Akan Lawan PSG
Sebelum memecat Mourinho, United sudah mengetahui akan melawan Paris Saint-Germain pada babak 16 besar Liga Champions. Lalu klub mana yang menjadi lawan Chelsea di babak 16 besar setelah memecat Mourinho? PSG.
- Kalah Adu Penalti di Piala Liga
Salah satu kegagalan Mourinho bersama Manchester United musim ini adalah di ajang Piala Liga atau Carabao Cup. Sebelum dipecat dari Chelsea 2015-16, Chelsea juga tersingkir dari Piala Liga. Uniknya lagi, MU dan Chelsea asuhan Mourinho sama-sama tersingkir lewat adu penalti.
- Selisih Gol dan Jumlah
Jose Mourinho dipecat setelah menjalani 144 laga dengan raihan 84 kemenangan, 31 imbang, dan 29 kalah dengan mencetak 251 gol dan kebobolan 129 gol, selisih gol 122.
Pada 2016 lalu, Mourinho dipecat setelah bertugas dalam 136 laga dengan raihan 80 kemenangan, 27 imbang, dan 29 kalah dengan selish gol 122 gol, memasukan 253 dan kebobolan 131.