DBasia.news – Pelatih Qatar Al Sadd sekaligus legenda Barcelona, Xavis Hernandez mengaku bahwa mantan klubnya menawari dirinya untuk menggantikan Ernesto Valverde sebagai pelatih.
Namun Xavi seperti dikutip dari marca, Kamis (15/1/2020) mengakui bahwa dirinya menolak tawaran tersebut. Menurut Xavi, dirinya belum pantas untuk bisa melatih Blaugrana saat ini.
“Ya, saya menerima tawaran dari Barcelona. Eric Abidal dan Osca Grau datang kepada saya. Tetapi saya tidak bisa menerimanya saat ini,” kata Xavi.
“Masih terlalu dini bagi saya untuk melatih Barcelona. Tetapi memang betul bahwa melatih Barca adalah impian saya di masa mendatang,” tambahnya.
Menurut Xavi, ia sudah tiga kali bertemu dengan Abidal dan Grau di Doha, Qatar pada akhir pekan lalu. Menurut Xavi, rumor tentang dirinya ke Barca sempat menganggu konsentrasi dirinya bersama Al Sadd.
“Saya memberi tahu informasi ini kepada keluarga terlebih dahulu dan juga para pemain Al Sadd karena memang mereka mengetahuinya,” kata Xavi.
“Saya
tidak dalam posisi terbaik dalam tiga hari terakhir ini, dan itu cukup
mengganggu konsentrasi. Namun, saat ini saya benar-benar fokus pada Al Sadd,”
tutupnya.
-
Hampir Dua Tahun Nganggur, Eks Pelatih Barcelona Segera Dapat Kerja
-
Xavi Percaya Dembele Akan Setia Dengan Barcelona
-
Sergio Busquets Akui Barcelona Tersingkir Dari Liga Champions Karena Kesalahan Sendiri
-
Ansu Fati Perpanjang Kontrak Di Barcelona Hingga 2027, Klausul Pelepasannya Tinggi!
-
Barcelona Suka Menyalahkan Orang Asing jika Punya Masalah