DBAsia News

Teknologi Baru di Piala Dunia 2022

DBasia.news – Tahun 2022 ini menjadi tahun yang istimewa bagi para pecinta sepak bola. Karena di akhir tahun 2022 ini akan segera digelar Piala Dunia 2022.

Berbeda dari edisi-edisi Piala Dunia sebelumnya kala Piala Dunia dihelat setelah liga-liga di Eropa berakhir, tahun ini berbeda karena dihelat di Qatar, Asia, yakni dari 21 November hingga 18 Desember 2022.

Qatar menjadi tuan rumah yang berasal dari Asia pertama setelah sebelumnya Korea Selatan dan Jepang jadi tuan rumah Piala Dunia 2002. Di event itu juga FIFA, selaku Federasi Sepak Bola Dunia, mengumumkan penggunaan teknologi baru.

Sebagaimana dilansir dari laman resmi FIFA, FIFA akan menjadikan Piala Dunia 2022 sebagai momen untuk menggunakan teknologi offside baru dengan istilah semi otomatis offside.

Teknologi itu diharapkan dapat menjadi alat untuk membantu wasit video dan juga di lapangan untuk membantu mereka membuat keputusan cepat, lebih akurat, dalam memberikan keputusan terkait offside.

Teknologi semi otomatis offside itu menggunakan 12 kamera yang berada di atap stadion untuk mengikuti arah bola, juga dengan data poin sebanyak 29 di tiap individu, 50 kali per detik, mengkalkulasikan posisi dengan baik di lapangan laga.

29 data yang dikoleksi itu termasuk bagian atas tubuh dan detail dalam membuat keputusan wasit. Bola resmi Piala Dunia 2022, Al Rihla, juga akan memiliki sensor untuk melihat keputusan offside yang sangat tipis.

Penggunaan teknologi semi otomatis offside itu dibenarkan oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino. Dia menilai teknologi ini adalah perkembangan setelah pada Piala Dunia 2018 menggunakan VAR.

“Pada Piala Dunia FIFA 2018, FIFA mengambil langkah berani untuk menggunakan teknologi VAR di panggung terbesar dunia, dan itu telah terbukti menjadi kesuksesan yang tak terbantahkan,” terang Infantino di laman resmi FIFA.

“Teknologi offside semi otomatis adalah evolusi dari sistem VAR yang telah diterapkan di seluruh dunia.”

“Teknologi ini adalah puncak dari tiga tahun penelitian dan pengujian khusus untuk memberikan yang terbaik bagi tim, pemain, dan penggemar yang akan menuju Qatar akhir tahun ini, dan FIFA bangga dengan pekerjaan ini, karena kami menantikan dunia melihat manfaat dari teknologi offside semi-otomatis di Piala Dunia FIFA 2022.”

“FIFA berkomitmen untuk memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan permainan sepak bola di semua tingkatan, dan penggunaan teknologi offside semi-otomatis di Piala Dunia FIFA 2022 adalah bukti yang paling jelas,” pungkas Infantino.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?