DBasia.news – Pencabutan ban kapten Arsenal yang diberikan dari Granit Xhaka ke Pierre-Emerick Aubameyang dinilai tidak penting oleh bek The Gunners, Sokratis.
Manajer Arsenal, Unai Emery, sebelumnya mengumumkan Xhaka tak lagi menjadi kapten menyusul reaksi marahnya saat diejek suporter sendiri di pertandingan Liga Primer melawan Crystal Palace yang berakhir imbang.
Aubameyang kini mengambil alih peran pemimpin di lapangan, dimulai dengan lawatan ke Leicester City. Namun, Sokratis merasa masalah tersebut tidak terlalu penting selama semua pemain memiliki arah yang sama di lapangan.
“Saya pikir ini adalah pertama kalinya Aubameyang menjadi kapten. Bagi saya penting bahwa Aubameyang pertama harus mencetak gol, ia harus melakukan pekerjaannya. Kapten atau yang memiliki ban kapten di lapangan, saya pikir itu tidak penting,” kata Sokratis di Soccerway.
“Dia adalah orang yang sangat baik, tetapi siapa yang memiliki ban kapten tidak terlalu penting. Penting bahwa semua anggota skuat dalam kondisi bagus di ruang ganti. Kami seperti keluarga. Pada akhirnya kapten yang memimpin kami di lapangan adalah hal terakhir,” Sokratis menambahkan.
Aubameyang sendiri sudah membela Arsenal dalam 13 pertandingan di semua kompetisi. Ia juga menyumbangkan sembilan gol.
-
Mikel Arteta Membedah Alasan Arsenal Kalah Tiga Kali Beruntun
-
Liverpool Butuh Harry Kane di Lini Depan
-
Dianggap Jadi Anak Emas Premier League, Mikel Arteta Beri Tanggapan
-
Bos Arsenal Belum Bisa Pastikan Thomas Partey Dan Aubameyang Untuk Laga Liverpool
-
Arsenal Mulai Bangkit, Takehiro Tomiyasu Punya Peran Penting