DBasia.news – Chelsea dikabarkan serius untuk mendatangkan gelandang muda Bayer Leverkusen, Kai Havertz. Namun keinginan tersebut tampaknya tak berjalan mulus. The Blues dilaporkan membutuhkan dana tambahan untuk bisa memboyong pemain berusia 21 tahun tersebut musim depan.
Chelsea belum berhenti usai memboyong Timo Werner dan Hakim Ziyech. The Blues ingin membangun kekuatan untuk bisa menjadi penantang gelar pada musim depan.
Masalahnya, keuangan Chelsea juga ada batasnya. Chelsea telah menghabiskan lebih dari 80 juta pounds untuk mendatangkan Ziyech dan Werner.
Oleh karena itu, Chelsea kesulitan bergerak menyelesaikan transfer Kai Havertz, bintang muda Jerman yang sedang bersinar di Bundesliga. Kabarnya, Bayer Leverkusen membanderol sang gelandang dengan mahar 70 juta pounds.
Untuk mengatasi masalah tersebut, Chelsea perlu menjual pemainnya terlebih dahulu. Nantinya, uang dari hasil melego pemain akan menjadi modal untuk bernegosiasi dengan Bayer Leverkusen.
Pemain yang berpeluang angkat kaki adalah Jorginho. Kabarnya, gelandang tim nasional Italia itu menjadi target Juventus.
Pelatih La Vecchia Signora, Maurizio Sarri, dikabarkan ingin bereuni dengan Jorginho. Sebelumnya, keduanya pernah bekerja sama di Napoli.
Chelsea setidaknya bisa mendapatkan 50 juta pounds jika menjual Jorginho ke Juventus. Selain itu, Chelsea juga bisa menjual beberapa pemain lainnya seperti Olivier Giroud yang diincar Inter Milan.
Berdasarkan laporan jurnalis Italia, Nicolo Schira, Chelsea berani memberikan gaji 8 juta euro per musim dan kontrak lima tahun untuk Kai Havertz. Direktur The Blues, Marina Granovskaia memimpin langsung negosiasi tersebut.
Sementara itu, Chelsea meraih kemenangan 3-2 di markas Crystal Palace pada pertandinga ke-34 Premier League 2019-2020. Kini, The Blues bercokol pada posisi ketiga klasemen sementara.
