DBAsia News

Sederet Fakta Laga Leicester City vs Chelsea

DBasia.news –  Laga Leicester City vs Chelsea memanaskan pekan ke-25 Liga Inggris. Berikut fakta-fakta menarik pertemuan dua tim empat besar tersebut.

Leicester City menjamu Chelsea di King Power Stadium, Sabtu (1/2/2020) malam WIB. Leicester saat ini menempati posisi tiga klasemen dengan 48 poin, selisih tiga poin dari Manchester City di urutan dua.

Sementara Chelsea malah kesulitan merapatkan jarak dengan Leicester, dengan selisih saat ini delapan poin. Sudah dua pertandingan terakhir dilewati anak-anak asuh Frank Lampard tanpa kemenangan: kalah dari Newcastle United dan berimbang dengan Arsenal.

Leicester sendiri tanpa kekalahan di empat pertemuan terakhir liga dengan Chelsea. Tapi Chelsea juga punya catatan cukup apik di tujuh lawatan terakhir ke King Power Stadium.

Berikut data dan fakta duel Leicester vs Chelsea seperti dilansir Opta

– Leicester tak terkalahkan di empat pertandingan Premier League terakhir melawan Chelsea (1 menang, 3 imbang), laju terbaik mereka sejak tanpa kekalahan di lima partai antara April 1999-Februari 2001.

– Chelsea memenangi lima dari tujuh laga tandang terakhir di Premier League ke Leicester (1 imbang, 1 kalah). Satu-satunya kekalahan dalam periode ini (Desember 2015) terjadi di musim ketika Leicester juara.

– Tidak ada tim yang memetik kemenangan tandang atas Leicester di Premier League lebih banyak dari Chelsea (4, setara dengan Liverpool dan Tottenham Hotspur).

– Tim yang bertindak sebagai tuan rumah dalam pertemuan antara Leicester dan Chelsea gagal menang di enam laga terakhir (3 imbang, 3 kalah). Kemenangan terakhir yang dipetik tuan rumah dalam duel ini adalah pada Oktober 2016 silam ketika The Blues menang 3-0 di Stamford Bridge.

– Leicester kalah di dua dari tiga partai kandang terakhir di Liga Inggris, meski mereka meraih kemenangan 4-1 atas West Ham di laga teranyar. Di 15 pertandingan sebelumnya, Si Rubah cuma sekali kalah di King Power Stadium (11 menang, 3 imbang).

– Dari enam pertandingan tandang pertama di liga musim ini, Chelsea meraih 15 poin dari 18 yang mungkin direngkuh (5 menang, 1 kalah), mencetak 18 gol dalam periode ini. Sementara di enam pertandingan tandang terakhir, mereka cuma meraih tujuh dari 18 poin yang tersedia (2 menang, 1 imbang, 3 kalah), cuma mencetak tujuh gol.

– Ini akan jadi pertandingan ke-12 beruntun di mana Chelsea memulai hari di posisi empat. Ini adalah laju terpanjang di posisi tersebut sejak Tottenham merangkai 23 laga di urutan empat antara Desember 2005-Mei 2006, mengakhiri musim di tempat kelima setelah kalah 1-2 dari West Ham United di laga terakhir.

– Brendan Rodgers sudah menghadapi Chelsea 13 kali sepanjang kariernya, tidak ada tim lain yang lebih sering ia hadapi. Ia tanpa kemenangan di seluruh 13 pertandingan tersebut (7 imbang, 6 kalah) dan hanya lebih sering kalah saat melawan Manchester United (9).

– Harvey Barnes sudah mencetak gol di dua laga beruntun Premier League, setelah cuma bikin dua gol di 39 penampilan pertama di kompetisi tersebut. Dia belum pernah mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun di empat divisi teratas Liga Inggris.

– Gelandang Chelsea Jorginho punya catatan 100% dari titik penalti di Premier League, mencetak empat gol dari empat kesempatan. Sejak awal musim lalu, 27% dari sentuhannya di kotak penalti lawan adalah penalti (4 dari 15 sentuhan).

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?