DBAsia News

Sarri Ungkap Alasan Tarik Keluar Ronaldo Saat Lawan Milan

DBasia.news –  Keputusan Maurizio Sarri menarik keluar Cristiano Ronaldo saat laga Juventus vs AC Milan pada Senin (11/11) menjadi keputusan yang mengejutkan. Baru 10 menit babak kedua berjalan, dia menggantikan Ronaldo dengan Paulo Dybala.

Sang megabintang tampak tak senang oleh putusan yang dibuat Maurizio Sarri. Dia terlihat menggerutu, lalu ngeloyor pergi ke ruang ganti. Bahkan, menurut laporan Sky Sport Italia, mantan pemain Real Madrid tersebut meninggalkan Stadion Allianz lebih awal. Tepatnya, tiga menit sebelum wasit Fabio Maresca mengakhiri pertandingan.

Sadar putusannya akan jadi pertanyaan besar dan potensial didramatisasi, Maurizio Sarri membeberkan alasan yang membuat dia menarik Cristiano Ronaldo. Dia menilai kapten timnas Portugal tersebut tak dalam kondisi prima dan agak memaksakan diri pada laga Juventus vs AC Milan itu.

“Kami harus berterima kasih kepada Ronaldo. Dia sudah berkorban untuk berada di sini malam ini pada situasi yang sulit. Dia melakukan segalanya agar memungkinkan duntuk bermain. Namun, saya lihat dia tak sehat dan berpikir hal terbaik adalah menarik dia dari lapangan,” urai Maurizio Sarri seperti dikutip dari Sky Sport Italia.

Lebih lanjut, eks pelatih Napoli itu mengungkapkan, Cristiano Ronaldo mengalami masalah di lututnya dalam sebulan terakhir. Hal itu terjadi dalam sebuah sesi latihan. Benturan membuat ligamen lututnya bermasalah.

Soal reaksi negatif yang ditunjukkan Cristiano Ronaldo saat digantikan Paulo Dybala, Maurizio Sarri tak terlalu ambil pusing. “Sangat lumrah bila pemain kesal saat diminta meninggalkan lapangan, terutama ketika dia sudah berjuang keras untuk berada di sana,” kata dia.

Mantan manajer Chelsea itu menambahkan, “Semua pemain yang coba memberikan upaya terbaik akan kesal setidaknya selama lima menit saat digantikan. Namun, pelatih pada umumnya akan lebih cemas bila dia justru tidak terlihat kecewa.”

Terlepas dari hal itu, putusan Maurizio Sarri terbukti tepat. Pasalnya, Paulo Dybala lantas menjadi pencetak gol tunggal dalam laga Juventus vs AC Milan tersebut.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?