DBasia.news – Gelandang Chelsea, Ross Barkley, berharap dapat menunjukkan performa terbaiknya di bawah asuhan manajer anyar, Maurizio Sarri. Pemain 24 tahun tersebut menilai, kondisi fisiknya sudah jauh lebih baik.
Chelsea memboyong Ross Barkley dari Everton dengan dana 22,5 juta pounds pada bursa transfer musim dingin 2018. Sayangnya, pemain asal Inggris tersebut hanya bermain sebanyak lima pertandingan. Barkley lebih banyak keluar masuk ruang perawatan setelah dibekap cedera hamstring.
Kini, asa Barkley untuk merebut satu tempat di lini tengah kembali berkobar. Barkley menganggap formasi yang diusung Sarri akan memberikan kesempatan untuk membantu serangan.
“Saya datang ke sini dengan cedera jangka panjang. Saya tidak banyak bermain karena mengalami robek otot. Namun, saya tidak melihatnya sebagai pemborosan waktu karena dari saat bergabung pada Januari, tubuh saya terasa jauh lebih baik,” ungkap Barkley seperti dilansir Soccerway.
Maurizio Sarri
“Saya telah melakukan semua yang saya bisa dengan sempurna. Saya merasa lebih kuat menjelang akhir musim dan bekerja keras bersama pelatih kebugaran. Saya benar-benar siap dan merasa nyaman dengan tim.”
“Manajer baru jelas punya gaya yang berbeda dengan manajer kami sebelumnya. Akan ada kebebasan karena Anda memiliki tiga pemain di tengah. Anda bisa maju mendekati kotak penalti, melakukan tembakan, dan menciptakan peluang. Namun, kami harus tetap disiplin saat kehilangan bola,” timpalnya.
Cedera yang menerpa Ross Barkley membuatnya tak dipanggil Gareth Southgate untuk memperkuat timnas Inggris pada Piala Dunia 2018. Padahal, Barkley merupakan pemain langganan timnas sejak berusia di bawah 16 tahun.
“Saya ingin mencetak gol dan menjelang akhir musim saya berharap akan ada hadiah berupa piala. Saya berharap dapat memulai musim ini dengan lebih kuat,” ujar Barkley.