DBasia.news – Seperti diketahui krisis bek yang dialami PSIS Semarang membuat tim tidak bisa turun dalam kekuatan penuh. Deretan nama Akbar Riansyah, Frendi Saputra, dan Safrudin Tahar masih belum fit usai cedera.
Karena itulah PSIS Semarang menempatkan stopper Haudi Abdillah di posisi bek kiri ketika kontra Persija Jakarta, Selasa (18/9) lalu. Kondisi tersebut membuat pelatih PSIS Jafri Sastra terpaksa memasang pemain yang tidak menempati posisi asli pemain tersebut.
Hal ini juga dilakukan ketika melawan PSMS Medan pada pekan ke-20, beberapa waktu lalu. Bek tengah M. Rio Saputra terpaksa diplot di bek kiri.
“Ketika melawan Persija, kondisi kami masih emergency dan tidak lengkap. Kami punya empat fullback tapi tiga cedera,” kata pelatih PSIS Jafri Sastra.
Jafri Sastra menilai permainan Haudi Abdillah di bek kiri tidak begitu buruk. Apalagi gol Persija Jakarta yang dicetak Riko Simanjuntak tidak dari sisi pertahanan yang dijaga Haudi.
“Haudi cukup disiplin sebagai bek kiri. Gol Persija juga bukan dari sektor Haudi. Tapi kebobolan di menit awal terjadi di sektor lain,” tutup Jafri Sastra.