DBasia.news – PSIS Semarang berencana mengajukkan permohonan mencari satu pemain asing kepada operator PT Liga Indonesia Baru (LIB). Hal ini terkait keluarnya striker Lebanon Abou Bakr Al Mel, Jumat (7/9) lalu.
Meski bursa transfer pemain sudah ditutup, namun manajemen akan berusaha mengkomunikasikan masalah ini kepada operator PT LIB.
“Kami sudah bicara dengan CEO, dan rencananya memang kami akan mengajukan permohonan untuk bisa memasukan pemain asing slot Asia, dengan alasan apa adanya yang sudah dijelaskan Abou Bakr Al Mel kemarin,” kata Manajer Umum PSIS Wahyu Winarto.
Lelaki yang biasa dipanggil Liluk ini menjelaskan keluarnya striker yang biasa dipanggil Bako itu seperti musibah. Apalagi tim tengah berjuang untuk lepas dari zona merah klasemen Liga 1 2018.
Bako juga menjadi pemain penting yang dapat mengangkat performa tim selain tiga penggawa impor lain yang dimiliki skuat Mahesa Jenar. Oleh karena itu dia berharap PT LIB untuk bisa memberikan pengecualian.
“Pos Bako sangat penting bagi tim. Kami juga sudah berikan sulosi dan kemudahan kepada dia, seperti misalnya bisa pulang pergi ke Lebanon, ataupun cuti ketika menjenguk ayahnya yang sakit. Tetapi Bako tetap ingin mundur,” tutup Liluk.