PSG Semakin Kesal dengan Neymar

DBasia.news –  Friksi internal tengah terjadi di kubu Paris Saint-Germain (PSG). Apalagi penyebabnya jika bukan karena Neymar, yang beberapa waktu lalu mangkir dari sesi latihan pramusim, dan dihubungkan dengan mantan klubnya, Barcelona.

Neymar telah kembali berlatih dengan PSG asuhan Thomas Tuchel. Selain berlatih, Neymar juga mengadakan pertemuan tertutup dengan Leonardo, Direktur Olahraga PSG, dan menurut kabar Sport-English, Neymar ingin hengkang.

“Saya hanya mengonfirmasi kepada Anda (Leonardo) bahwa saya ingin pergi (dari PSG),” begitu ucapan Neymar yang diyakini Sport terjadi di sesi pertemuan tersebut. Neymar tidak menyebut Barcelona, tapi, ada kans besar dia kembali ke sana.

PSG dikabarkan naik pitam dan hilang kesabaran kepada pemain yang mereka beli seharga 222 juta euro (rekor transfer dunia) pada 2017 silam. Nasser Al-Khelaifi, Presiden PSG, juga tidak menghalangi Neymar jika ia ingin pergi.

Beberapa waktu lalu, Al-Khelaifi pernah berkata, tidak akan menolerir pemain-pemain dalam skuat PSG yang bertindak bak selebriti. Ucapannya itu bisa diartikan sebagai sindiran untuk bintang asal Brasil tersebut.

Leonardo juga mengonfirmasi bahwa PSG tidak keberatan menjualnya, asalkan ada tawaran tepat yang masuk. Jika benar Barca menjadi destinasi berikutnya bagi Neymar, maka klub Catalunya itu harus berpikir keras untuk menghindari FFP (Financial Fair Play).

Barca baru saja menghabiskan 120 juta euro untuk merekrut Antoine Griezmann dari Atletico Madrid. Harga Neymar tidak akan kurang dari 222 juta euro. Itulah kenapa, sikap pemberontakkan Neymar saat ini memicu friksi internal PSG.

“Keinginan hengkang Neymar tidak dibantu fakta bahwa tidak ada klausul pembelian pada kontrak PSG. Pasca menghabiskan 200 juta euro untuk merekrut Neto, (Frenkie) de Jong, dan Griezmann, kas cadangan Barca berkurang drastis,” begitu tulisan di Sport-English.

Di tengah situasi tak menentu pemain berusia 27 tahun itu, PSG akan tetap menerapkan aturan tegas mereka kepada pemain-pemain skuat. Neymar masih dikontrak PSG dan klub akan mendendanya karena mangkir dari latihan.