DBasia.news – Ole Gunnar Solskjaer semakin membuktikan jika dirinya pantas untuk tetap berada di kursi kepelatihan Manchester United musim depan. Setelah sukses menetralisir ruang ganti pemain, Ole juga sukses membawa MU kembali bersaing untuk berebut posisi 4 teratas di liga atau jatah ke Liga Champions. Terakhir Ole juga mampu memimpin setan merah meraih kemanangan penting atas Crystal Palace meskipun sedang dilanda badai cedera hebat. Pekan ini pelatih asal Norwegia tersebut akan berusaha untuk tetap dalam tren positif saat akan menghadapi Southampton pada hari Sabtu 2 Maret 2019 di Old Trafford.
Awal musim ini mungkin menjadi mimpi buruk bagi MU yang sempat tertatih di Premier League saat masih dibawah kendali Jose Mourinho. Ketika situasi tak membaik, manajemen MU memutuskan untuk membebastugaskan Mourinho untuk digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer. Sempat dilabeli sebagai tindakan perjudian leh banyak kalangan, namun keputusan menunjuk Ole nyatanya merupakan solusi instan bagi MU. Sejak menangani MU, Ole tercatat hanya kalah sekali dari Paris Saint Germain di Liga Champions namun pada kompetisi domestik rekornya masih sempurna. Menghadapi Southampton tentu MU diatas kertas seharusnya mampu mengakhiri laga ini dengan 3 angka demi menjaga jarak dengan para pesaingnya seperti Arsenal dan Chelsea.
Dalam laga ini beberapa pilar MU memang masih berhalangan tampil karena dibekap cedera namun pada laga kontra Crystal Palace tengah pekan lalu Ashley Young dkk masih merupakan tim dengan kualitas pemain diatas rata-rata meski hanya tampil dengan punggawa lapis kedua. Adjustment paling sukses tentu saja saat menempatkan Diogo alot sebagai winger kanan untuk menopang Romelu Lukaku. Dalot yang berposisi asli sebagai wingback sukses menjalankan peran tersebut dan mendapatkan apresiasi besar dari para fans MU.
Hal positif lain yang sukses diraih MU selain kemenangan tentu saja adalah karena Romelu Lukaku yang memborong 2 dari 3 gol MU. Bukan tanpa alasan karena sejak awal musim, Lukaku menjadi sasaran kritik tajam akibat penampilanya yang kurang memuaskan. Striker asal Belgia ini bahkan sempat dirumorkan akan segera angkat kaki dari Old Trafford. Dua gol ke gawang Crystal Palace lalu seakan menegaskan jika Lukaku masih layak mendapatkan satu tempat di lini depan MU. Jika Lukaku sanggup kembali ke perfoma terbaiknya maka bisa dipastikan MU merupakan kandidat kuat untuk finish di 4 teratas.
Sementara Southampton tentu berharap mampu mencuri angka dari Old Trafford dalam laga ini meskipun untuk mewujukan hal itu diperlukan keajaiban. Setelah selama beberapa musim Southampton mampu tampil sebagai kuda hitam Premier League, kini mereka harus menerima kenyataan sebagai calon tim yang berpotensi turun kasta musim depan. Spirit untuk lepas dari zona Degradasi mungkin menjadi hal penunjang bagi Southampton untuk mampu menyulitkan MU dalam laga nanti. Secara teknis sepanjang musim ini Southampton terlihat lemah di lini belakang dan tidak cukup produktif dalam mencetak gol.
Manchester United diprediksi akan mengamankan laga ini dengan mudah, prediksi skor 2-0
Manchester United (4-3-3) : David De Gea (GK) Luke Shaw, Victor Lindelof, Chris Smalling, Ashley Young, Fred, Paul Pogba, Sam McTominay, Alexis Sanchez, Romelu Lukaku, Marcus Rashford
Southampton (3-5-2) : Angus Gunn (GK) Jannik Vestergaaard, Maya Yoshida, Jan Bedranek, Ryan Bertarand, Pierre Emile Hojberg, Oriol Romeu, James Ward-Prowse, Jan Valery, Nathan Redmond, Charlie Austin
-
Man United, Banyak Pengeluaran Namun Minim Gelar
-
Ralf Rangnick Ungkap Cara untuk Menangani Ronaldo di Man United
-
Jan Bednarek Berharap Bisa Hadapi Manchester United Tanpa Tendangan Penalti
-
Kembali ke Southampton, Theo Walcott Ungkap Rasanya seperti Gabung Klub Pertama Kali
-
UEFA Izinkan Fans Datang Ke Stadion Saat Piala Super Eropa