DBasia.news – Mantan manajer tim nasional Inggris, Sven-Goran Eriksson, menilai The Three Lions akan kesulitan meraih kemenangan saat bentrok dengan Swedia dalam pertandingan perempat final Piala Dunia 2018, di Samara Arena, Sabtu (7/7). Eriksson menyebut Swedia adalah tim yang bermain secara kolektif.
Tim nasional Inggris melangkah ke perempat final setelah mengandaskan perlawanan Kolombia melalui drama adu tendangan penalti. Sebelumnya, pada 120 menit permainan kedua tim sama kuat 1-1.
Beberapa kalangan menilai Inggris lebih berpeluang untuk memenangi duel kontra Swedia. Apalagi, saat ini Inggris dalam kepercayaan diri yang tinggi setelah memenangi duel adu tendangan penalti, suatu hal yang sebelumnya menjadi momok.
Meski begitu, Eriksson punya pendapat lain. Sang pelatih menilai Swedia punya pertahanan berlapis yang akan sulit ditembus.
“Sangat sulit untuk mencetak gol melawan Swedia. Mereka telah menunjukkan itu berkali-kali. Inggris keliru juka menganggap akan menghadapi pertandingan yang mudah pada Sabtu. Saya pikir itu akan sangat sulit,” jelas Eriksson seperti kepada Sky Sports.
“Inggris mempunyai pemain yang unggul secara individual untuk melakukan hal yang istimewa. Harry Kane adalah satu di antaranya. Kemudian ada Raheem Sterling, namun saya akan memberitahu Anda akan sulit untuk mengalahkan Swedia adalah kebenaran,” sambungnya.
“Dalam play-off Piala Dunia, Italia tidak bisa mencetak gol selama 180 menit. Sementara itu, Jerman hanya mencetak gol melalui tendangan bebas jelang akhir pertandingan.”
Ketika ditanya tim yang didukungnya pada laga The Three Lions kontra Swedia, Eriksson yang lahir di Sunne, Swedia, menaruh harapan lebih pada skuat asuhan Gareth Southgate.
“Selamat untuk Inggris dan Southgate, senang rasanya melihat Inggris memenangi duel penalti. Ya, tentu saha. Saya masih merasa sedikit Inggris,” tegas sang pelatih.
