DBasia.news – Pep Guardiola, manajer Manchester City, berjanji kepada anak-anak asuhnya untuk melunak dan tidak galak lagi dengan mereka di musim baru.
Manchester City memenangi Premier League dua musim beruntun di bawah asuhan Pep Guardiola. Padahal, The Citizens sempat gagal pada musim perdana Guardiola.
Pep Guardiola mengakui, terlalu keras kepada para pemain Manchester City sejak awal musim 2018-2019. Hal itu setelah The Citizens menorehkan berbagai rekor pada musim sebelumnya.
Metode Pep Guardiola itu terbukti ampuh. Buktinya, Manchester City menyapu bersih semua gelar domestik, Premier League, Piala Liga Inggris, dan Piala FA.
Kini Pep Guardiola mengaku lebih percaya dengan para pemain Manchester City. Guardiola menilai Sergio Aguero dan kawan-kawan membuktikan bisa bertanggung jawab.
“Saya akan lebih lunak pada musim ini. Para pemain Manchester City meyakinkan saya dengan apa yang mereka lakukan pada musim lalu. Tak ada lagi keraguan,” kata Pep Guardiola.
“Apabila mereka tidak bisa memenangi kembali Premier League, itu karena ada lawan yang lebih baik dari kami. Atau, Manchester City memang tidak cukup siap.”
“Pada akhir musim lalu, saya tidak tahu cara menangani sukses Manchester Citu. Namun, luar biasa kami mendapatkan 100 poin. Target saya adalah untuk terus lebih baik,” imbuhnya.
Manchester City bakal mengawali musim 2018-2019 dengan menghadapi Liverpool. Bukan laga mudah karena The Reds berstatus sebagai juara bertahan Liga Champions.
-
Usai Man City Susah Payah Taklukkan Arsenal, Ini Kata Pep Guardiola
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Pep Guardiola Akui Tidak Tahu Cara Menghentikan Lionel Messi
-
Manchester United Tidak Boleh Buang Poin Lagi Jika Ingin Juara Premier League
-
Meski MU Berada di Papan Atas Klasemen Premier League, Solskjaer Belum Bisa Tenang