DBAsia News

Penjaga Gawang Arema FC Cedera

Joko Ribowo

DBasia.news – Petaka dialami Joko Ribowo dalam agenda pemusatan latihan timnya di Kota Batu. Penjaga gawang Arema FC ini mengalami cedera pada sesi game yang dihelat di lapangan kompleks Kusuma Agro, Senin (25/06) sore.

Pada sesi latihan game, Jokri -sapaan karib Joko Ribowo- bertabrakan dengan Thiago Furtuoso. Kaki Furtuoso sempat mengenai tulang kering pemain berusia 28 tahun tersebut.

Akibat tabrakan ini, Jokri tak bisa melanjutkan sesi game dan dipapah ke luar lapangan. Pemain yang selama ini mendapat kepercayaan sebagai penjaga gawang utama Arema tersebut kemudian mendapat perawatan dari tim medis Arema.

Setelah memeriksa kondisi cedera Jokri, Sport Therapist Arema FC, David Setiawan, mengaku belum bisa mengetahui cedera kiper bernomor punggung 33 tersebut. Namun, ia berani menjamin bahwa cedera Jokri tak terlalu parah.

“Nggak ada yang parah. Hanya ada benturan saja,” ujar David.

Menurut David, saat ini ia masih belum melakukan terapi apa pun pada Jokri. Yang ia lakukan saat ini baru melakukan pertolongan pertama pada cedera. “Nah, kami baru melakukan terapi RICE. Nanti akan kami observasi dulu untuk bisa memastikan cederanya,” tutur pria asal Jambi ini.

Arema FC Tak Panik

Lebih lanjut, pelatih kiper Arema FC, Yanuar Hermansyah, juga mengaku belum tahu separah apa cedera yang dialami anak asuhnya. Ia berharap cedera Joko tak terlalu serius. “Kami tentu berharap ia lekas pulih dan bisa bermain lagi,” ucap pria yang karib disapa Begal.

Namun, Begal pun tak risau jika nantinya ternyata Jokri perlu waktu lebih lama untuk pulih. Pasalnya, pria berusia 53 tahun ini menambahkan, saat ini Arema memiliki sederetan penjaga gawang yang memiliki kualitas di atas rata-rata.

“Seluruh penjaga gawang kami siap untuk bermain. Namun, tentunya kami juga berharap Joko bisa lekas pulih,” tandasnya.

 

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?