DBasia.news – Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, meminta para suporter untuk memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), saat meghadapi Uni Emirat Arab (UEA) U-19, pada laga terakhir Grup A Piala Asia U-19 2018, Rabu (24/10).
Sebelumnya, sebanyak 38.217 pasang mata membanjiri Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, kala Timnas Indonesia U-19 kalah 5-6 dari Qatar U-19 pada partai kedua Grup A Piala Asia U-19 2018. Jumlah ini meningkat pesat dibanding partai pertama Timnas U-19 saat menang 3-1 atas Taiwan U-19 yang tercatat ditonton sekitar 17 ribu penonton.
Ketika Timnas U-19 tertinggal 1-6 dari Qatar U-19 sebelum memperkecil kedudukan, para penonton perlahan mulai meninggalkan SUGBK. Suporter kembali bergemuruh tatkala Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan hampir membuat keajaiban untuk mengejar defisit gol.
Indra Sjafri
Indra pun berharap, penonton dapat kembali meramaikan partai terakhir Timnas U-19 di Grup A saat menghadapi Uni Emirat Arab (UEA) U-19 di SUGBK pada Rabu (24/10). Apalagi, pertandingan itu akan menentukan langkah skuat berjuluk Garuda Nusantara ini untuk melangkah ke babak perempat final.
“Yang diinginkan suporter itu prestasi. Dengan menang 1-0 melawan UEA U-19, dengan head to head, kita bisa lolos,” ujar Indra.
“Saya memahami perasaan penonton. Saya pikir kita harus berjuang. Cita-cita kita untuk lolos terbuka. Kalau bisa penonton besok lebih ramai dan penuhi stadion,” katanya menambahkan.
Timnas U-19 saat ini bercokol di peringkat ketiga Grup A dengan tiga poin. Armada Indra Sjafri harus menang melawan UEA U-19 untuk memastikan tiket menuju babak perempat final.
“Perjuangan ini belum berakhir. Akan ada satu pertandingan lagi. Mulai malam ini kita siap-siap melawan UEA U-19,” imbuh Indra.
