DBasia.news – Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, menjadi leluasa untuk mempersiapkan skuat Golden Dragons menghadapi Indonesia. Pasalnya, kompetisi kasta tertinggi atau V-League yang berhenti menjadi sebab.
Penyelenggaraan V-League sudah disesuaikan, termasuk untuk memberikan kemudahan kepada Hanoi FC yang masih berjuang di Piala AFC 2019. Hanoi FC akan menghadapi wakil Korea Utara April 25 pada 25 September dan 2 Oktober di Inter-zone play-off final Piala AFC 2019 setelah mengalahkan klub Turkmenistan Altyn Asyr di Inter-zone play-off semifinal. Apabila menang, Hanoi FC akan tampil di final Piala AFC 2019 menghadapi pemenang West Asia.
Putaran ke-24 V-League berhenti sejak 21 September. Sementara putaran 25 berakhir pada 6 Oktober. Perubahan dilakukan lagi di mana putaran ke 25 digelar 19 Oktober, sementara putaran 26 pada 23 Oktober.
Park Hang-seo pun bisa mempersiapkan tim sekaligus mengumpulkan pemain sejak 22 September hingga 15 Oktober, sesuai yang direncanakan. Persiapan dilakukan untuk laga melawan Malaysia di Stadion My Dinh Hanoi pada 10 oktober dan kontra Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan pada 15 Oktober, dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023 Grup G.
Park Hang-seo sebelumnya memanggil 32 pemain. Ia memanggil satu pemain lagi yakni striker Nguyen Viet Phong dari Viettel, sementara gelandang Ngo Hoang Thinh akan menyusul karena sakit mata.
Pada fase awal, Park Hang-seo tak bisa mengikutsertakan pemain Hanoi FC. Sementara pemain yang berkarier di luar Vietnam, Dang Van Lam (Muangthong United), Nguyen Cong Phuong (Sint Truidense), dan Doan Van Hau baru hadir 48 jam sebelum laga melawan Malaysia, sesuai aturan FIFA.
