DBasia.news – Satu amunisi anyar merapat ke Persebaya Surabaya dalam persiapan menyambut musim 2019. Dia adalah pemain sayap Bali United, Novan Setya Sasongko. Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya, mengonfirmasinya dan jajaran direksi klub kabarnya sudah mencapai kata sepakat dengannya.
“Pertimbangannya karena kami kurang stok di wing bek kanan, dan pilihannya jatuh ke Novan,” ungkap pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Dengan adanya Novan, posisi bek Persebaya dirasa sudah cukup. Ya, distribusi dua bek kanan dan dua bek kiri cukup mumpuni untuk mengarungi musim 2019.
”Selain Novan nanti bisa ditopang M. Syaifuddin, ada Abu Rizal, ada Ruben, empat sudah cukup kiri kanan sudah cukup untuk posisi wing bek,” imbuhnya.
Sementara ada tambahan di lini belakang, Persebaya justru berpotensi kehilangan pemain depan bidikannya. Pasalnya negosiasi Persebaya dengan Loris Arnaud berjalan alot.
Bahkan agen Loris, Francis Yonga menyatakan pembicaraan antara kliennya dengan manajemen Persebaya belum menemui titik temu. Kendati demikian, Francis menegaskan dari pihak Loris tidak mengalami kendala apapun dalam proses negosiasi tersebut.
“Dari saya tidak ada (kendala), yang pasti dari pihak manajemen (Persebaya),” ucap Francis.
Selain tak kunjung menemui kata sepakat, kans Persebaya untuk mengamankan tanda tangan Paris Saint-Germain tersebut juga semakin kecil. Sebab, saat ini Loris juga melakukan negosiasi dengan klub-klub lain baik dari dalam maupun luar negeri, salah satunya Persib Bandung.
“Dia masih nego dengan klub tersebut. Nama klubnya masih rahasia, belum tanda tangan,” pungkasnya.