DBAsia News

Legenda Arsenal Tuai Kritikan setelah Beri Ide untuk Kelanjutan Bundesliga

DBasia.news – Legenda  Arsenal, Jens Lehmann memberikan saran yang sebagian besar akan sulit diterima banyak orang untuk bergulirnya Bundesliga yang diagendakan berlangsung pada 9 Mei 2020. Lehmann menyarankan penonton tetap ada di stadion meski saat ini masih pandemi virus corona.

Bundesliga berencana memainkan liga kembali pada 9 Mei 2020 dan menjadi satu-satunya liga top Eropa yang akan memulai kompetisi, meski virus corona belum sepenuhnya hilang.

Bundesliga tidak sembarangan memainkan liga kembali, sebab ada protokol yang harus diikuti oleh klub-klub, termasuk tes corona untuk para pemain. Bahkan ada kans laga-laga dilangsungkan tanpa penonton di dalam stadion.

Akan tapi Lehmann berpikir berbeda. Lelaki berusia 50 tahun memiliki ide ekstrem memainkan laga dengan penonton sebanyak 25 persen kapasitas di dalam stadion. Itu diyakini bisa menjaga stabilitas ekonomi tim dan tidak melanggar aturan social distancing.

“Saya belum pernah mendengar argumen balasan yang masuk akal. Jika hanya setiap kursi keempat diisi, ada jarak yang cukup di antara mereka,” ucap Lehmann kepada Bild.

“Siapa pun yang melanggar aturan jarak ditendang keluar dan dilarang dari stadion. Secara umum, saya pikir pernyataan (presiden Bundestag” Mr Schauble baik: kami harus memulai Jerman lagi sehingga ekonomi bertahan.”

“Itu berlaku untuk semua sektor ekonomi, termasuk Bundesliga,” tegas penilik 61 caps dengan timnas Jerman itu.

Lehmann juga mengakui terkena virus corona pada pertengahan Maret lalu, namun kondisinya kini telah membaik setelah menjalani dua pekan karantina.

“Ya, saya terinfeksi (virus corona) pada pertengahan Maret dan menderita batuk dan demam ringan selama satu setengah hari,” tambah Lehmann.

“Setelah dua minggu karantina, pihak berwenang menyatakan saya sehat kembali. Itu lebih mudah daripada dengan flu. Tapi tentu saja orang yang berisiko harus berhati-hati. Mungkin juga membantu hidup sehat secara wajar,” pungkasdia.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?