DBasia.news – Aremania konsisten soal antusias datang ke stadion. Tingkat kehadiran penonton di pertandingan kandang pun terhitung cukup baik. Selama menggelar 9 kali pertandingan kandang, Arema FC mencatat secara total jumlah kehadiran Aremania melebihi 144 ribu, baik saat pertandingan berlangsung di Stadion Kanjuruhan maupun Stadion Gajayana.
“Kami apresiasi atas tingginya animo Aremania. Catatan itu luar biasa, dengan rata-rata ada 16 ribu penonton di setiap pertandingan kandang,” tutur Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC, Abdul Haris.
Grafik naik turun dari tingkat kehadiran Aremania pun dimakluminya. Ada sejumlah faktor yang menjadi penyebab, dengan masih berkutat dengan faktor lawan yang masuk kategori pertandingan biasa dan super big match.
Dari 9 pertandingan itu, 2 diantaranya masuk ke dalam kategori super big match. Yaitu pertandingan menjamu Persib Bandung (30 Juli) dan Derby Jawa Timur menghadapi Persebaya Surabaya (15 Agustus) lalu.
“Jadwal pertandingan di hari kerja juga berpengaruh. Intensitas 3 sampai 4 pertandingan kandang juga berpengaruh terhadap daya beli Aremania,” tambahnya.
Dua rekor pun mengiringi catatan jumlah penonton milik Arema FC musim ini. Derby Jatim menghadapi Persebaya mencatat rekor tertinggi lewat kehadiran 37.406 pasang mata, sedangkan pertandingan kontra Bhayangkara FC menjadi rekor terendah, dengan dihadiri 5.234 penonton saja.