DBasia.news – Gagalnya proses transfer pemain Bordeaux, Malcom ke AS Roma menjadi isu paling hangat di bursa transfer musim panas.Bagaimana tidak, pihak Bordeaux dan Roma sudah sepakat dengan transfer ini.
Situs resmi I Giallorossi bahkan sudah lakukan pengumuman bahwa pemain bakal terbang ke Roma untuk melakukan tes medis. Namun faktanya, Barcelona masuk ke persaingan dan akhirnya Malcom menerima pinangan tim raksasa La Liga Spanyol tersebut.
Mantan rekan setim Malcom di Bordeaux, Jonathan Cafu pun menceritakan kisah menarik dari pembajakan Barcelona ini. Menurutnya Malcom sebenarnya sudah di bandara menunggu jet pribadi untuk terbang ke Italia. Kebetulan saat itu, Cafu mendampingi pemain berusia 21 tahun itu.
“Istri saya bercerita: ‘Malcom telah dijual ke Roma. Mereka terbang jam 9 malam.’ Kami memutuskan untuk pergi ke sana (rumah Malcom) dan mengucapkan selamat tinggal.
“Ketika saya tiba, saya bertanya kepadanya, ‘Apa yang terjadi, Bung?’Kemudian dia menjelaskan, ‘agen saya (Garcia) mengadakan pertemuan dengan Presiden Bordeaux (Stephane Martin) dan memutuskan bahwa saya akan pergi ke Roma. ‘Saya sangat senang untuknya, Anda akan bermain di Liga Champions dan semua orang sekarang akan mendengar tentang Anda.’ Dia sedang mengemasi barang-barangnya dan menyebutkan bahwa jet pribadi akan membawa ke Roma.
“Tapi kemudian kami ada di bandara menunggu perwakilannya muncul dan tidak terlihat. Setengah jam, satu jam … Tidak ada satu kata pun dari Malcom. Tiba-tiba, ia menerima telepon dan mengatakan harus kembali ke rumah. Saya tidak memahaminya. Dia mengatakan kepada saya, ‘Bung, Barcelona tertarik kepada saya.
“Saya merespons, ‘Apakah Anda serius, Bung?’ dan dia menegaskan, ‘Saya tidak bercanda, Cafu. Mari kembali ke rumah.’Kala itu, ia sangat bersemangat,” cerita Cafu saat diwawancara Bleacher Report.
Namun Cafu menegaskan tidak menyalahkan sikap Malcom yang mengacuhkan Roma untuk memilih Roma. Karena menurutnya Barcelona merupakan tim yang sangat kuat dan kesempatan bermain bersama Lionel Messi tidak akan bisa ditolak.
“Barca adalah impian bagi semua orang Brasil, Malcom tidak terkecuali. Dia mempercayai agennya dan saya dapat meyakinkan Anda bahwa dia tidak pernah terlihat khawatir selama proses terjadi,” Cafu mengungkapkan.
-
Hampir Dua Tahun Nganggur, Eks Pelatih Barcelona Segera Dapat Kerja
-
Xavi Percaya Dembele Akan Setia Dengan Barcelona
-
Sergio Busquets Akui Barcelona Tersingkir Dari Liga Champions Karena Kesalahan Sendiri
-
Ansu Fati Perpanjang Kontrak Di Barcelona Hingga 2027, Klausul Pelepasannya Tinggi!
-
Barcelona Suka Menyalahkan Orang Asing jika Punya Masalah