DBasia.news – Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, menyebut kerja keras pemain menjadi kunci kemenangan timnya atas Madura United.
Bhayangkara FC sukses melanjutkan dominasi secara head to head atas Madura United. Setelah kemenangan 1-0 pada putaran pertama lalu. The Guardian sukses mengulangi raihan serupa lewat kemenangan 2-1 atas Madura United, pada laga pekan ke-30 Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (9/11) kemarin.
Dua gol Paulo Sergio (16′ dan 68′) hanya mampu dibalas oleh lesakan Milad Zanidpour pada menit 62. Kemenangan yang membuat peluang Bhayangkara FC tetap hidup untuk bersaing dalam perebutan juara, dengan tetap berada di empat besar lewat perolehan 46 poin dari 30 laga.
“Saya pikir, kemenangan ini semuanya berkat kerja keras pemain. Mereka mengerti tentang apa yang dibutuhkan tim saat ini, yaitu menang,” ucap pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy.
“Mereka paham dan menjalankan rencana tim ini dengan baik. Performa tim kami sangat bagus,” tambahnya.
Ia pun menepis anggapan bahwa tiga poin yang direngkuh Adam Alis dkk tak lepas dari keunggulan materi pemain. Pasalnya, Madura United tampil dengan kekuatan yang jauh dari kualitas sebenarnya, karena delapan pemain intinya harus absen dengan berbagai sebab.
Tidak adanya Greg Nwokolo, Mamadou Samassa, hingga dua pemain andalan yang membela Timnas Indonesia (Alfath Fatier dan Fachruddin Aryanto), membuat Bhayangkara FC bermain dominan lantaran kekuatan mereka utuh.
Herman Dzumafo Epandi maupun Paulo Sergio berhasil memanfaatkan celah itu, dengan leluasa membangun banyak serangan berbahaya yang seharusnya membuahkan lebih dari tiga gol.
“Saya rasa tidak. Saya sudah tegaskan bahwa kemenangan kami adalah hasil kerja keras pemain. Jadi, anggapan Anda itu menunjukkan sikap yang tidak respek kepada tim lawan,” pungkasnya.
