DBasia.news – Manajer Chelsea, Frank Lampard menceritakan kondisi pemain anyarnya, Kai Havertz yang baru dinyatakan terpapar virus corona. Lampard mengungkapkan bahwa Havertz berada dalam kondisi baik setelah absen atas kemenangan 3-0 atas Rennes, pada Kamis (05/11) dini hari WIB.
Meski demikian, Lampard menjelaskan bahwa Havertz sedikit kecewa karena tidak bisa ikut memperkuat The Blues saat menghadapi Rennes.
“Saya sudah berbicara dengan Kai Havertz beberapa kali. Dia sangat kecewa karena hanya ingin bermain. Gejalanya sedikit meningkat hari ini, tetapi dia baik-baik saja, dan kecewa karena harus absen,” ungkap Lampard dikutip dari Goal Internasional.
Havertz diketahui terpapar Covid-19 setelah melakukan tes kesehatan dari UEFA pada Senin kemarin. Hasilnya sang gelandang wajib mengasingkan diri setidaknya selama 10 hari. Hal ini tentu akan membuat Havertz absen untuk pertandingan internasional Jerman.
“Kai Havertz terbukti positif pada tes yang dilakukan UEFA pada hari Senin, jadi kami menguji pemain lainnya kemarin,” ujar Lampard.
Setelah Havertz positif Covid-19, Chelsea pun melakukan tes lagi kepada seluruh anggota skuadnya. Menurut penuturan Lampard, pada tes terakhir, tidak ada satu pun pemainnya yang terbukti positif Covid-19 selain Havertz.
“Hasilnya, semua orang terbukti negatif dan itu adalah pertanda bagus bagi kami,” pungkas Lampard.
Absennya Havertz membuka pemain lain untuk unjuk gigi. Timo Werner dan Tammy Abraham membentuk kombinasi serangan yang menawan melawan Rennes, dan Lampard senang dengan penampilan mereka.
