DBAsia News

Juventus 1-1 Roma, Giallorossi Belum Menemukan Cara untuk Kalahkan Bianconeri

DBasia.news – Pertandingan di pekan ketiga Premier League 2022-2023 saat Juventus melawan Roma hanya berhasil imbang 1-1. Itu artinya, Giallorossi tidak pernah menang melawan Bianconeri di lima laga terakhir.

Striker Juventus, Dusan Vlahovic, sempat memunculkan asa besar dari fans ketika ia mencetak gol dengan indah di laga yang baru berjalan dua menit. Sepakannya dari tendangan bebas tak dapat ditepis oleh kiper Roma, Rui Patricio.

Roma setelah gol itu mengambilalih tempo bermain, tapi tanpa penciptaan peluang berbahaya di pertahanan Juventus. Skor 1-0 untuk Juventus bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua Roma meningkatkan intensitas bermain dan pada akhirnya mencetak gol penyama kedudukan di menit 69. Dari situasi sepak pojok yang diambil Lorenzo Pellegrini, bola diteruskan Paulo Dybala kepada Tammy Abraham yang mencetak gol untuk Roma. 1-1.

Selepas gol tersebut tidak ada lagi gol yang tercipta di Turin. Baik kedua tim sudah berupaya mencetak gol kedua yang tidak kunjung datang. Skor pun berakhir imbang 1-1 di antara Juventus dan Roma.

“Dia (Jose Mourinho) selalu cerdas dan tajam dalam membaca permainan. Jika Anda tidak mematikan permainan, maka Anda selalu meninggalkan kemungkinan untuk menyamakan kedudukan,” kata Massimiliano Allegri selepas laga.

“Kami pasti lelah setelah babak pertama yang begitu kuat. Kami seharusnya melewatinya dan memperlambat permainan, itu adalah sesuatu yang perlu kami pelajari. Anda tidak bisa mengharapkan tim untuk mendominasi selama 90 menit.”

Sementara Mourinho memotivasi timnya setelah tampil buruk di babak pertama.

“Saya memberi tahu para pemain saya di babak pertama bahwa saya malu dengan mereka. Itu bukan masalah taktis, itu adalah sikap mereka. Kami tidak bisa datang ke sini dan bermain seperti ini,” tambah Mourinho.

“Saya memberi tahu Salvatore (Foti) di bangku cadangan, berdoa agar hanya 0-1. Karena kalah 0-1 adalah hasil yang fantastis setelah penampilan babak pertama itu dan kami sangat beruntung.”

“Kami sama sekali tidak melakukan apa-apa, itu murni keberuntungan. Itu adalah tim yang sangat berbeda di babak kedua, meskipun sayangnya saya tidak memiliki banyak pilihan untuk diturunkan dari bangku cadangan, dengan Zaniolo dan Wijnaldum cedera.”

“Max dengan semua masalah yang dia miliki dengan cedera, masih bisa melakukan perubahan. Jika saya menganalisis babak kedua, kami pantas menang 1-0 itu, tetapi babak pertama sangat buruk,” urainya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?