DBAsia News

Inter Milan Siap Berikan Milan Skriniar demi Datangkan Tanguy Ndombele

DBasia.news – Inter Milan dilaporkan serius ingin mendatangkan gelandang Tottenham Hotspur, Tanguy Ndombele. Pihak Nerazzurri juga dikabarkan siap memberikan Milan Skriniar sebagai penawaran.

Setelah menjalani musim pertama di Inter Milan, Antonio Conte melihat ada beberapa titik lemah. Satu di antaranya adalah pada posisi gelandang.

Inter Milan tidak memiliki gelandang bertahan yang kuat secara fisik. Padahal, dengan skema 3-5-2 yang diusung Conte, peran gelandang bertahan sangat besar. Tidak hanya menyalurkan bola, sang gelandang juga menjadi orang pertama yang memutus serangan lawan.

Demi memenuhi keinginan Conte, Inter Milan mencoba memboyong Tanguy Ndombele. Pemain asal Prancis tersebut sudah dipantau Inter sejak masih memperkuat Lyon. Namun, Inter gagal mendapatkannya karena harga yang dibanderol terlalu tinggi.

Pada akhirnya, pemain 23 tahun itu berlabuh ke Tottenham Hotspur pada awal musim ini. Ia datang dengan mahar 60 juta euro.

Akan tetapi, Tanguy Ndombele belum menampilkan performa seperti yang diharapkan. Sang gelandang hanya tampil dalam 29 pertandingan hingga saat ini. Dari kesempatan itu, ia mendulang dua gol dan empat assist.

Inter Milan pun ingin memanfaatkan situasi tersebut. Nerazzurri yakin Tanguy Ndombele akan kembali bersinar di Italia.

Menurut Gianluca Di Marzio, Inter Milan telah melakukan kontak dengan Tottenham. La Beneamata mengajukan Milan Skriniar sebagai bagian dari pertukaran. Masuknya Skriniar pada penawaran juga berguna menekan harga Ndombele.

Namun, ada beberapa rintangan yang dihadapi Inter. Tottenham Hotspur kesulitan memenuhi permintaan gaji yang diminta Milan Skriniar.

Selain itu, pemilik Tottenhan, Daniel Levy, tidak ingin Tanguy Ndombele pergi pada musim panas 2020. Menurut sang pemimpin, kepergian Ndombele akan berisiko dan merupakan cerminan dari kegagalan transfer. Levy tak ingin hal itu terjadi karena Ndombele baru satu tahun memperkuat The Lilywhites dan dana yang dikeluarkan untuk investasi sangat besar.

Saat ini, proses negosiasi masih terus terbuka. Inter dan Tottenham memiliki hubungan baik usai transfer Christian Eriksen pada musim dingin 2020.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?