DBasia.news – Diego Forlan tidak memungkiri bahwa kehadiran Cristiano Ronaldo bakal sangat membahayakan bagi Uruguay. Tapi, Forlan yakin bawah barisan lini belakang negaranya mampu hadang Ronaldo.
Portugal akan menjadi lawan Uruguay di babak 16 Besar Piala Dunia 2018. Laga bakal digelar Minggu (1/7) dini hari WIB di Olimpiyskiy Stadion Fisht.
Melawan Portugal, maka Uruguay sudah pasti harus melawan Ronaldo. Sebab, harus diakui jika peran pemain 33 tahun untuk Selecao Das Quinas lebih dari sekedar pemain penting. Ronaldo jadi kunci permainan negaranya.
Percaya Pada Godin Cs
Melawan Ronaldo diyakini oleh Forlan akan jadi tugas yang maha sulit. Tapi, legenda timnas Uruguay tersebut yakin negaranya mampu mengatasi Ronaldo. Forlan yakin dengan kinerja Diego Godin dan kolega.
“Ronaldo adalah seorang pemimpin, dia mencetak gol dan dia sangat penting untuk negaranya,” buka Forlan.
“Kami adalah tim yang sangat kuat saat bertahan dan kami punya pemain di lini pertahanan yang sangat bagus. Ronaldo adalah pemain hebat, tapi saya yakin dengan pertahanan kami,” tegas Forlan.
Ronaldo vs Pertahanan Uruguay
Uruguay adalah tim dengan pertahanan yang paling solid di Piala Dunia 2018. Sebab, dari tiga pertandingan yang sudah dijalani, belum ada gol yang bersarang di gawang Juara Piala Dunia 1930 tersebut.
Pasukan Oscar Tabarez selalu meraih cleansheet dari tiga pertandingan. Termasuk saat menang dengan skor 3-0 melawan tuan rumah Rusia.
Sementara itu, Ronaldo adalah mesin gol bagi Portugal. Pemain Real Madrid mencetak hattrick saat Portugal menahan imbang Spanyol 3-3. Satu dicetaknya saat Portugal menang 1-0 atas Maroko di laga kedua.
Pada saat berjumpa Iran, Ronaldo absen mencetak gol dan Portugal bermain dengan skor imbang 1-1.
Harus Lebih Fokus
Forlan tidak ingin langkah Uruguay terhenti di babak 16 Besar. Karena itu, mantan pemain Manchester United minta agar Luis Suarez dan kolega lebih fokus saat berjumpa Portugal, sang juara Euro 2018.
“Saya tidak merasa khawatir dengan lini pertahanan Uruguay, tapi harus lebih berhati-hati.”
“Kami harus lebih berkonsentrasi lagi daripada pada pertandingan sebelumnya. Kami menghormati setiap pemain lawan, tapi kami tidak mengubah gaya kami karena lawannya adalah Portugal,” tutup pemilik 112 caps untuk Uruguay tersebut.