DBasia.news – Kejutan transfer dilakukan oleh FC Barcelona di bursa transfer musim dingin ini. Blaugrana meminjam Kevin-Prince Boateng dari Sassuolo hingga akhir musim 2018-19.
“FC Barcelona dan US Sassuolo telah mencapai kata sepakat untuk peminjaman pemain, Kevin-Prince Boateng hingga akhir musim 2018-19. Kesepakatan meliputi opsi pembelian delapan juta euro,” tulis Barca dalam pernyataannya di laman resmi klub.
Boateng pemain multifungsi yang dapat bermain sebagai penyerang atau gelandang serang. Pengalaman bermainnya juga besar. Boateng pernah membela Tottenham Hotspur, Borussia Dortmund, Portsmouth, AC Milan, Schalke, Las Palmas, dan Eintracht Frankfurt.
Pengemas 15 caps dan dua gol dengan Timnas Ghana itu dipinjam Barca untuk mengisi slot kosong yang ditinggalkan Munir El Haddadi, yang hengkang ke Sevilla. Boateng akan jadi pesaing sekaligus pelapis bagi Luis Suarez.
“Boateng adalah pemain multifungsi. Saat memperkuat Las Palmas di bawah asuhan Quique Setien, dia bermain sebagai striker, tipikal nomor 9. Kendati demikian, dia juga sedikit bermain ke belakang seperti yang dilakukannya di Milan, mencetak dua gol melawan Barca saat berseragam Rossoneri,” tulis Barca di dalam artikelnya.
“Kemampuannya menyertakan pemain ke dalam permainan mengartikan bahwa dia juga sempurna bermain di belakang penyerang utama,” lanjutnya.
Boateng sendiri sebelumnya berikrar janji sepenuh hati membela Barcelona untuk menjebol gawang seteru abadi, Real Madrid di laga Clasico.
“Saya sedih meninggalkan Sassuolo, tapi ini kesempatan hebat. Jangan tanya saya mengenai Real Madrid. Itu semua hanya masa lalu! Saya hanya ingin fokus kepada Barcelona dan saya harap mencetak gol di Bernabeu untuk Clasico berikutnya,” ucap Boateng.
-
Rekor Stefano Pioli di AC Milan Ternoda
-
Hampir Dua Tahun Nganggur, Eks Pelatih Barcelona Segera Dapat Kerja
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Xavi Percaya Dembele Akan Setia Dengan Barcelona
-
Sergio Busquets Akui Barcelona Tersingkir Dari Liga Champions Karena Kesalahan Sendiri