DBasia.news – Bek Persib Bandung, Fabiano da Rosa Beltrame mengaku penampilannya di Asia Challenge Cup 2020 belum 100 persen.
Sebab pada musim 2019 lalu, bek bernomor punggung 15 ini harus menjadi pengangguran karena statusnya sebagai pemain asing sudah terpenuhi di tim berjulukan Maung Bandung ini.Kini, proses naturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sudah rampung. Fabiano bisa membela Persib dengan status pemain lokal.
“Ya awalnya mungkin pertandingan pertama mungkin jujur belum ada adaptasi. Tapi di pertandingan kedua, mainnya seperti biasa, tapi rasa sedikit karena hilang tempo, baca bola,” ungkap Fabiano.
Fabiano Beltrame berharap kedepan, terutama di kompetisi musim 2020 performa terbaiknya sudah kembali. Sehingga kehadirannya di Persib bisa membawa dampak positif untuk tim.
“Saya juga senang karena sudah bisa bermain full di dua pertandingan itu. Mudah-mudahan ke depan bisa diperbaiki lagi,” harapnya.
Sementara soal fisik, Fabiano Beltrame mengaku tak mempermasalahkannya. Sebab selama pulang ke negara kelahirannya Brasil, ia tak pernah berhenti berlatih demi menjaga staminanya.
“Saya pulang jaga kondisi saya pikir nggak terlalu capek. Tapi cuma hilang tempo dan feel pertandingan yang masih harus ambil lagi,” katanya.
Karena itu, Fabiano memastikan akan memanfaatkan waktu yang dimiliki. Paling tidak mengembalikan tempo permainan yang mulai menghilang.
“Mungkin dua atau tiga pertandingan, apalagi lagi adaptasi latihan sama coach lagi pasti latihan full berat, kondisi fisik tambah bagus, saya yakin Piala Presiden sudah mulai, bukan cuma saya dan pemain yang baru gabung atau datang juga pasti sudah siap,” tegasnya.
