DBasia.news – Gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar kecewa dengan laga lawan Arema FC yang ditunda di Stadion si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (28/9).
Menurutnya kekecewaan itu tak perlu berlarut-larut, terlebih jajaran pelatih sudah menggelar game internal sebagai pengganti laga yang penuh gengsi itu.
“Kecewa sudah pasti karena kita lagi dalam tren positif. Tapi sudah ada penggantinya (game internal). Dan ritme pertandingan terjaga juga karena tim lain juga tetap bertanding,” ungkap Dedi, Minggu (29/9).
Pemain yang akrab disapa Dado ini berharap performa timnya tidak menurun. Sehingga tetap dalam keadaan siap saat menghadapi laga selanjutnya melawan Madura United yang akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Sabtu (5/10).
“Sekarang kita fokus melawan Madura biar tidak turun lagi temponya,” katanya.
Namun Dado menyadari tidak mudah mengalahkan Madura United. Terbukti di pertemuan pertama lalu, Maung Bandung ditahan imbang 1-1.
“Jadi kita tetap antisipasi Madura. Madura tetap tim yang bertabur bintang. Tapi targetnya tetap menang dan kita harus tetap optimistis bisa kasih hasil maksimal,” tegasnya.
Pemilik nomor punggung 11 juga percaya timnya bisa mewujudkan target lima besar yang dicanangkan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
“Kalau dari pemain kita pasti jadi motivasi. Temen-temen lain juga termotivasi. Mudah-mudahan dengan tim ini dan kebersamaan, tekad sama-sama, Insya Allah target manajemen tercapai,” pungkas Dado mengakhiri.