DBasia.news – Cristiano Ronaldo mantap betul. Dirinya membawa Juventus lolos dari lubang jarum kontra AS Roma, plus catatan rekor golnya belum berhenti.
Roma sempat dua kali memimpin melalui gol Jordan Veretout (31′ penalti dan 45+1′) yang kemudian dibalas dua gol Cristiano Ronaldo (44′ penalti dan 69′). Juventus juga bermain dengan 10 pemain ketika Adrien Rabiot diberi kartu merah di menit 62.
Juventusarahan Andrea Pirlo tetap bermain ofensif dengan penguasaan bola 60 persen berbanding 40 persen Roma, tapi tuan rumah memainkan serangan balik berbahaya yang mengancam gawang Il Bianconeri.
Itu terlihat dengan lima sepakan tepat sasaran dari 11 percobaan tendangan, sedangkan Juve delapan tendangan dan tiga tepat sasaran. Veretout membawa Roma dua kali unggul tetapi Juventus memiliki Ronaldo.
Megabintang Portugal berusia 35 tahun menyelamatkan Juventus dari kekalahan dengan gol krusialnya di menit 69. Menyambut umpan silang Danilo Ronaldo mengungguli dua bek Roma dan menanduk bola ke gawang yang dijaga Antonio Mirante.
“Saya pikir itu (kontra Roma) adalah poin yang layak diperoleh. Ini menjadi situasi yang rumit, kami kembali ke dalam laga, bahkan setelah kartu merah, jadi pada akhir musim ini bisa menjadi poin penting,” kata Ronaldo kepada Sky Sport Italia selepas laga berakhir.
“Kami berada di awal musim, ada pelatih baru, ide-ide baru, tetapi saya melihat tim bekerja dengan baik, antusias, dan saya melihat masa depan cerah bagi kami. Apa yang kami lihat adalah tim senang bekerja dengan senyuman.”
Dua gol Ronaldo itu menurut Squawka menjadikannya sebagai pemain pertama dalam sejarah yang mencetak 450 gol di liga-liga top Eropa. Pencapaian itu diraih dengan gol tandukkan kepala yang menjadi ciri khas gol Ronaldo.
Selain itu ditambahkan oleh Opta untuk kali pertama sejak 2014 Ronaldo mencetak gol di dua laga awal liga. Ronaldo telah melakukannya tiga kali pada 2009, 2011, dan 2014. Performa Ronaldo itu menjadi awalan yang bagus untuk Juventus dalam upaya mempertahankan Scudetto.
