DBasia.news – Chelsea dilaporkan telah sepakat menebus harga yang diminta Inter Milan untuk gelandang Matias Vecino pada bursa transfer musim panas mendatang, menurut laporan Metro pada Minggu (16/2).
Chelsea telah terbebas dari hukuman larangan mendaftarkan pemain anyar sejak musim dingin 2020. Namun, The Blues tidak mendatangkan satu pemain pun pada periode itu.
Situasi tersebut dikabarkan membuat Frank Lampard kecewa. Eks penggawa Manchester City itu menilai, skuat Chelsea saat ini tidak cukup bersaing di papan atas Premier League.
Manajemen Chelsea akhirnya mencoba menuruti permintaan Lampard yang menginginkan pemain baru. Meski musim belum usai, Chelsea sudah pastu mendapatkan gelandang Ajax Amsterdam, Hakim Ziyech usai mengeluarkan dana 40 juta euro.
Kedatangan Hakim Ziyech menjadi pertanda Chelsea siap bersaing di bursa transfer. Kini, The Blues mengarahkan pandangan kepada pemain Inter Milan, Matias Vecino.
Matias Vecino merupakan pilihan kedua bagi Antonio Conte di lini tengah Inter Milan. Biasanya, pemain 28 tahun itu ditempatkan di lini kedua dekat dengan bek sayap kanan.
Antonio Conte tidak keberatan Matias Vecino angkat kaki dari Giuseppe Meazza. Nantinya, uang hasil penjualan Vecino akan digunakan untuk mendatangkan pemain lainnya.
Meski demikian, jalan Chelsea menggawat Vecino tidak akan mudah. Kabar dari Inggris menyebut, Everton sudah memantau sang gelandang sejak awal musim panas 2019.
Inter Milan merekrut Matias Vecino dari Fiorentina pada musim 2017-2018 dengan mahar 24 juta euro. Gelandang asal Uruguay itu masih terikat kontrak hingga 2 tahun ke depan.
