DBasia.news – Chelsea harus menerima fakta pahit bertekuk lutut di Stamford Bridge, pekan 18 Premier League, Sabtu (22/12) malam WIB, saat melawan Leicester City.
Menguasai jalannya pertandingan dan bahkan unggul dalam hal penguasaan bola yakni 76 persen berbanding 24 persen, The Blues harus menyerah 0-1 melalui gol yang dicetak Jamie Vardy di menit ke-51.
Menanggapi kekelahan yang harus diterima timnya, sebuah komentar tajam disampaikan oleh salah satu bek tangguh tim, Antonio Rudiger. Menurutnya The Blues harus melupakan ambisi memenangkan Premier League. Bahkan bek asal Jerman itu juga menegaskan jika timnya juga tak bisa bersaing dengan tim papan atas lainnya.
“Jika kami tidak dapat memenangkan pertandingan seperti ini, maka hal tersebut membuktikan bahwa kami tidak bisa berkompetisi (dengan tim papan atas lainnya). Saya dan para pemain lainnya harus mengalihkan target, yakni mengakhiri musim di posisi empat besar,” ujar Rudiger seperti dilansir Express.
“Ya, sepertinya para pemain tidak memiliki mental yang kuat. Kekalahan ini benar-benar hal yang sangat bodoh,” tambahnya.
Sebelumnya, manajer tim, Muarizio Sarri juga mengungkapkan hal yang sama, dia merasa kesal karena timnya seperti bermain kebingungan dan tanpa arah sejak Vardy sukses membuka keunggulan tim tamu.
Kekalahan ini memang tidak memengaruhi posisi Chelsea di klasemen sementara, mereka tetap berada di posisi empat, namun hanya berbeda selisih gol dengan rival sekotanya,Arsenal yang menempati peringkat lima.
Klub milik Roman Abramovich itu pun nampaknya harus segera melupakan kekalahan ini dan segera bersiap untuk pertandingan berikutnya, mereka akan menjalani laga tandang ke Vicarage Road, markas Watford, Kamis (27/12) dini hari WIB.
