DBAsia News

Catatan Menarik dari Derby London antara Chelsea Kontra Tottenham

DBasia.news –  Chelsea keluar sebagai pemenang di Derby London melawan Tottenham Hotspur di pekan 18 Premier League via dua gol Willian.

Drama pertandingan itu juga terjadi sejak tuan rumah bermain dengan 10 pemain sejak menit 62. Wasit mengusir Son Heung-min setelah meninjaunya dari VAR (Video Asisten Wasit) akibat pelanggarannya kepada Antonio Rudiger, bek Chelsea.

Chelsea untuk sementara menjauh dari Tottenham dengan jarak enam poin. Chelsea di peringkat empat klasemen (32 poin) dan Tottenham di urutan tujuh (26 poin). Kemenangan itu juga mengakhiri tren minor Chelsea yang menelan dua kekalahan beruntun sebelumnya di Premier League.

Chelsea, meski berstatus tim tamu, mendominasi permainan dengan persentase 56 berbanding 44 persen Tottenham. Cesar Azpilicueta dkk juga melepaskan 13 percobaan tendangan dan tiga di antaranya tepat sasaran. Sedangkan Spurs hanya satu tendangan tepat sasaran dari lima percobaan.

“Para pemain saya telah menunjukkan bahwa mereka bisa bertarung dan bermain melawan tim-tim top, sebab Tottenham tim yang bagus. Hari ini kami telah mengerahkan segalanya dan itulah mengapa kami harus merayakannya,” tutur Lampard di laman resmi Chelsea.

Menurut catatan dari Opta di @OptaJoe, gol penalti yang dicetak Willian menjadi gol ke-100 Chelsea di Premier League atas rival sesama tim Kota London tersebut.

“Penalti Willian merupakan gol ke-100 Chelsea di Premier League melawan Spurs – dalam sejarah kompetisi, hanya Man United kontra Everton (101 gol), Liverpool melawan Newcastle (101 gol), dan Arsenal kontra Everton (107 gol) yang mencetak banyak gol atas satu lawan,” tutur @OptaJoe.

Selain fakta tersebut, ada juga beberapa fakta menarik lainnya yang telah dirangkum BolaSkor.com. Berikut fakta menarik tersebut:

1. Jose Mourinho hanya mampu mencatatkan satu clean sheet dari 13 laga terakhir di seluruh kompetisi (lima dengan Man United dan delapan dengan Spurs).

2. Willian mencetak dua gol di satu laga untuk kali kedua di Premier League dari total 215 penampilan. Terakhir dia melakukannya ke gawang Stoke City pada Desember 2016.

3. Son Heung-min jadi pemain pertama yang diberi kartu merah tiga kali dalam satu kalender tahunan di Premier League. Terakhir yang melakukannya adalah Lee Cattermole pada 2010.

4. Chelsea untuk kali pertama sejak 2008 memenangi tiga laga beruntun melawan Spurs di seluruh kompetisi.

5. Jose Mourinho menderita kekalahan kandang pertamanya, untuk kali pertama, melawan tim yang pernah dilatihnya, setelah melalui 13 laga beruntun di seluruh kompetisi tanpa pernah kalah (12 kali menang, sekali imbang).

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?