DBasia.news – Bima Sakti hampir pasti dicopot sebagai pelatih Timnas Indonesia. Kontraknya hanya berakhir usai Piala AFF 2018.
Gagalnya Timnas Indonesia untuk lolos dari babak penyisihan grup akan menamatkan karier Bima di Timnas Indonesia. PSSI secara terang-terangan bakal mengumumkan pelatih baru untuk Hansamu Yama dan kawan-kawan paling lambat pada Januari tahun depan.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Gusti Randa menyatakan pihaknya bakal mengevaluasi nasib Bima dan pelatih Timnas Indonesia pada 7 Desember 2018. Tapi di waktu yang bersamaan pula, tidak akan ada pengumuman pelatih baru Timnas Indonesia.
“Evaluasi kami sampai 7 Desember 2018. Evaluasinya tentu tidak bisa cuma karena masalah suka atau tidak suka, tapi harus dari segala faktor dengan sebuah referensi yang benar menyangkut orang, menyangkut Timnas Indonesia, dan tentu juga menyangkut negara,” ujar Gusti.
“Jadi mohon sabar, pasti akan dilakukan evaluasi. Evaluasinya bermuara penggantian pelatih, saya kira itu bisa dikatakan iya, kira-kira begitu,” kata Gusti menambahkan.
Gusti bakal melihat kalender internasional pada tahun depan, serta kepentingan PSSI, sebelum memilih pengganti Bima. Sayangnya, nama-nama kandidat calon nakhoda anyar Timnas Indonesia belum dikantongi pihaknya.
“Lalu kan tidak sampai di situ dong, siapa penggantinya, kan begitu. Tentu kita harus melihat proyeksi atau program di tahun 2019. Lalu apa saja kalender FIFA, minimal yang mempengaruhi peringkat. Nah ini yang akan kita padukan untuk (menentukan) siapa pelatih kita (Timnas Indonesia),” imbuh Gusti.