DBasia.news – Dunia sepak bola diselimuti awan kelam. Legenda Napoli serta ikon sepak bola dunia Diego Armando Maradona meninggal dunia pada usia 60 tahun karena serangan jantung.
Maradona ditemukan tak bernafas di rumahnya pada pagi hari waktu setempat. Sebelumnya Maradona sempat menjalani perawatan di rumah sakit karena penggumpalan darah di otaknya dan diperbolehkan pulang untuk menjalani perawatan di rumah.
Figur-figur sepak bola dunia langsung bereaksi menuturkan ucapan belasungkawa kepada sang legenda, baik itu melalui media sosial atau berbicara langsung di depan layar kaca televisi. Tak terkecuali klub-klub yang pernah diperkuat Maradona.
Salah satunya adalah Boca Juniors. Klub bersejarah Argentina dan top di dunia itu pernah diperkuat dua periode oleh Maradona pada medio 1976-1981 dan 1995-1997. Boca punya cara spesial untuk mengenang sang legenda.
Dikutip dari FourFourTwo dan dapat dilihat di Twitter, stadion terkenal La Bombonera mematikan seluruh lampu stadion dan hanya ada satu lampu yang menyala. Lampu itu adalah ruangan khusus – seperti VVIP – yang biasa ditempati Maradona dan keluarga kala menonton pertandingan.
Pemandangan itu cukup mind-blowing dan jadi cara spesial Boca mengenang Maradona. Seolah Maradona masih berada di sana dan melihat La Bombonera.
Boca memang membuka jalan Maradona ke Eropa sebelum hengkang ke Napoli, Barcelona, dan Sevilla. Pada periode pertama Maradona memenangi titel Divisi Primera Argentina sebelum pensiun pada periode kedua bersama Boca.
Selain itu Maradona juga memberikan dua Scudetto untuk Napoli dan satu Piala UEFA (Liga Europa) pada 1989. Kandang Napoli, San Paolo kabarnya akan berganti nama menggunakan nama Maradona untuk mengenangnya.
