DBAsia News

Berkat Salah Banyak Orang Jadi Rajin Beribadah di Masjid Tertua di Inggris Ini

Mohamed Salah

IDNGoal.news, Mohamed Salah berhasil membuat Masjid Sheikh Abdullah Quilliam makin ramai didatangi oleh umat muslim sekaligus memperbaiki citra agama Islam di penjuru Inggris.

Musim ini nama Salah menggema di seluruh penjuru Inggris. Hal itu tak lepas dari performanya yang mengagumkan bersama dengan Liverpool baik di Premier League maupun di Liga Champions.

Pemain asal Mesir ini pun akhirnya menuai banyak penghargaan berkat penampilannya yang gemilang. Mulai dari pemain terbaik di Premier League musim ini, pemain terbaik Liverpool musim ini, pemain terbaik Arab dan Afrika sampai jadi pemain terfavorit pilihan mayoritas suporter di seluruh inggris.

Kesuksesan Salah ini tak cuma berdampak di dalam tapi juga di luar lapangan. Hal itu terungkap melalui sebuah film dokumenter tentang pemain 25 tahun itu yang ditayangkan oleh sebuah stasiun televisi di Inggris yakni Channel 4.

Salah membuat Masjid Sheikh Abdullah Quilliam, yang terletak di Brougham Terrace jadi makin ramai dikunjungi umat muslim untuk beribadah. Masjid ini sendiri merupakan masjid pertama yang didirikan di Inggris (sekitar tahun 1887) oleh Abdullah Quilliam, seorang pria asli Inggris yang menjadi mualaf.

“Semakin banyak anak muda mengunjungi masjid dan menghadiri shalat Jumat hanya dari fakta bahwa Mo Salah ada di sini,” beber salah seorang pengurus masjid, Dr Abdul Hamid, seperti dilansir The Mirror.

“Mo telah menyatukan anak-anak dari semua agama dan kelompok dan warna dan kita semua bangga padanya,” sambung pengurus masjid lainnya, Galib Khan.

“Ini membawa kegembiraan dalam hidup kita. Ini membawa citra positif dari segala sesuatu yang ada di dalam Islam dalam banyak pertandingan dan pada orang-orang. Saya pikir Mo telah memberi kami hadiah yang tidak akan kami lupakan,” serunya.

Mumin Khan, pengurus masjid lainnya juga menyebut Salah benar-benar memberikan teladan yang sangat baik. Tak hanya bagi sesama umat muslim tapi juga pada umat beragama lainnya.

“Ia adalah contoh yang mutlak sangat positif bagi komunitas Muslim dan non-Muslim di Inggris dan di seluruh dunia,” pujinya.

“Ia telah mengubah persepsi dari beberapa keyakinan negatif yang dimiliki orang tentang iman Islam. Ini adalah model yang benar-benar kami cari untuk seluruh Inggris. Orang-orang seperti dirinya yang bisa menyatukan kita semua.”

Film dokumentar itu sendiri berjudul Mo Salah: A Football Fairytale. Film tersebut ditayangkan pada 22 Mei kemarin.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?