DBasia.news – Ramainya pendukung tuan rumah Indonesia ternyata mempersulit sepak terjang Jepang U-19. Terbukti meskipun menang 2-0 atas Indonesia U-19 di perempat final Piala Asia U-19 2018, akhir pekan lalu, bek lawan, Shunki Higashi menyebut timnya menang dalam situasi sulit.
Tercatat pertandingan dihadiri lebih dari 60 ribu penonton, yang mayoritas besar merupakan pendukung Timnas Indonesia U-19.
“Kami mengakui bahwa Indonesia mendapat keuntungan sebagai tuan rumah dalam kerumunan besar dalam laga. Itu sangat sulit dan sulit bagi kami untuk bermain dalam situasi seperti ini. Tetapi di lapangan kami saling membantu dan bermain sabar,” kata Shunki Higashi dikutip dari laman AFC.
Hanya sebagian kecil yang merupakan pendukung Jepang. “Saya benar-benar ingin berterima kasih kepada suporter Jepang yang datang ke stadion. Dukungan mereka membantu kami bertarung dan memenangkan pertandingan. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pendukung sepak bola Jepang,” sambungnya.
Timnas Indonesia U-19
Shunki Higashi merupakan pencetak gol pertama Timnas Jepang U-19 pada menit ke-40. Gol sekaligus memecah kebuntuan.
Gol dibuat melalui sepakan dari jarak jauh. Bola menuju pojok atas gawang Timnas Indonesia U-19, yang sulit dihalau Muhamad Riyandi. Jepang mencetak gol lagi pada menit ke-70 melalui Taisei Miyashiro.
“Pada babak pertama, Indonesia sangat defensif. Sehingga kami hampir tak punya kesempatan menyerang mereka. Dalam situasi itu, saya memutuskan melakukan tembakan dan mencetak gol. Saya pikir gol tersebut membuat tim lebih tenang.”
“Saya pikir gol tersebut merupakan yang terbaik dalam karier sepak bola saya sejauh ini. Tetapi saya ingin terus berusaha dan semoga dapat mencetak lebih banyak gol, bahkan lebih baik dalam waktu dekat,” jelas Shunki Higashi.
