DBasia.news – Arsenal telah meneken kontrak baru dengan produsen pakaian olahraga asal Jerman Adidas yang akan mulai berlaku pada Juli 2019.
Adidas akan menggantikan Puma, yang kontrak lima tahunnya dengan klub London utara itu habis pada akhir musim.
Media Inggris melaporkan bahwa kesepakatan baru itu bernilai 300 juta pound selama lima tahun sampai 2024.
Kesepakatan 60 juta pound per tahun akan membuat Arsenal berada di urutan ketiga dalam kontrak pakaian tertinggi di sepak bola, di bawah kontrak Barcelona dengan pabrikan AS Nike dan Manchester United dengan Adidas yang bernilai 140 juta pound dan 75 juta pound per tahun.
Hal ini memberi sinyal berakhirnya lima tahun kemitraan Arsenal dengan Puma, yang terjadi setelah dua dekade bermitra dengan Nike.
Terakhir kali Arsenal mengenakan logo tiga garis khas Adidas adalah antara 1986 sampai 1994, di mana mereka mereka dua kali mengangkat trofi liga Liga Inggris.
Media Inggris melaporkan bahwa Puma siap menjadi pemasok pakaian olahraga untuk Manchester City, pada kesepakatan yang bernilai 50 juta pound per tahun mulai musim 2019/2020.
-
Mikel Arteta Membedah Alasan Arsenal Kalah Tiga Kali Beruntun
-
Liverpool Butuh Harry Kane di Lini Depan
-
Dianggap Jadi Anak Emas Premier League, Mikel Arteta Beri Tanggapan
-
Duo Liverpool Bersaing Untuk Sepatu Emas Premier League 2021/22
-
Bos Arsenal Belum Bisa Pastikan Thomas Partey Dan Aubameyang Untuk Laga Liverpool