DBAsia News

Arsenal Akhiri Rentetan Kekalahan dengan Kemenangan atas West Ham United

DBasia.news –  Posisi Arsenal naik ke urutan sembilan klasemen Premiere League ketika memenangkan laga melawan West Ham United di London Stadium, Selasa (10/12) dinihari WIB. Kemenangan 3-1 atas West Ham ini resmi mengakhiri periode kekalahan yang dialami oleh Arsenal.

West Ham sempat unggul 1-0 dari gol Angelo Ogbonna di menit 38. Akan tapi Arsenal bangkit di babak kedua, mencetak tiga gol sekaligus via gol Gabriel Martinelli (60′), Nicolas Pepe (66′), dan Pierre-Emerick Aubameyang (69′) – tiga gol dalam kurun waktu sembilan menit.

“Arsenal membalikkan keadaan dari posisi kalah di paruh pertama dan memenangi laga tandang Premier League untk kali pertama sejak Oktober 2011,” ucap @OptaJoe.

Uniknya, tiga tendangan itu menjadi tiga tendangan tepat sasaran yang dilakukan Arsenal di laga itu dari total 10 percobaan. Namun, Arsenal mendominasi penguasaan bola hingga mencapai angka 65 persen.

Kemenangan tersebut sangat dinanti fans karena sebelumnya Arsenal tak pernah menang di sembilan laga beruntun di seluruh kompetisi. Padahal, manajemen telah bertindak dengan memecat Unai Emery dan menggantinya dengan Freddie Ljungberg.

Nicolas Pepe, rekor transfer klub sebesar 72 juta poundsterling, tampil bagus di laga itu dan Ljungberg puas dengan penampilannya tersebut.

“Saya pikir apa yang dilakukannya (Pepe kontra West Ham), dia benar-benar bekerja keras saat bermain ofensif dan defensif serta memperlihatkan kualitasnya,” kata Ljungberg memuji Pepe di laman resmi Arsenal.

Sementara Manuel Pellegrini, manajer West Ham, heran dengan pertahanan timnya yang mudah dijebol lawan.

“Dalam lima laga terakhir kami di kandang, kami sekali imbang dan kebobolan tiga gol dalam tiga laga terakhir kami. Saya lebih khawatir mengenai hal tersebut (ketimbang rumor pemecatan),” ucap Pellegrini.

“Selama 65 menit hanya ada satu tim di pertandingan. Tapi kami harus mencetak gol kedua untuk membunuh pertandingan. Jika Arsenal mencetak tiga gol dari tujuh kesempatan, maka itu akan berbeda. Laga ditentukan dalam tiga menit. Kami harus lebih berkonsentrasi,” tegasnya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?